LAMPUNG SELATAN – Penerapan hygiene sanitasi makanan dan minuman di lembaga
pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung menjadi perhatian khusus.
Selain bersih dan sehat, ketersediaan bahan pokok makanan yang baik dan tidak rusak juga harus selalu di inspeksi.
Hal tersebut ditegaskan Kepala Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung Kunrat Kasmiri., A.Md,.IP, S.Sos, MAP, saat melakukan sidak dapur lapas, Sabtu (11/9/2021).
Menurutnya, dalam situasi pandemi Covid-19 kegiatan pengolahan makanan wajib disiplin Protokol Kesehatan 3M (Memakai Masker, Menjaga Jarak, Mencuci tangan).
“Mengenai kebersihan dan kesiapan pengelolaan makanan dan minuman, serta kesehatan lingkungan harus menjadi perhatian khusus,” kata Kunrat.
Terlebih, melakukan pengamatan dan pengecekan dengan detail kepada warga binaan yang melaksanakan aktivitas di dapur. Agar mempersiapkan kebersihan tempat, sehingga makanan yang di sajikan layak untuk Warga binaan Pemasyarakatan (WBP).
“Mulai dari bahan, cara memasak serta kebersihan dapur menjadi prioritas kami dalam menjaga kualitas masakan untuk warga binaan. Agar selalu di perhatikan lagi kebersihan lingkungan dapur, bila dapur bersih maka semua akan mendapatkan manfaatnya, makanan yang disajikan juga akan ikut bersih dan sehat dan kita pun akan nyaman,” tuturnya.
Saat melakukan sidak kepada WBP yang tengah memersiapkan makanan untuk di masyarakat di blok hunian. Kalapas tak segan menyicipi makanan, guna memastikan langsung sajian makanan sehat dan bergizi.
“Guna menjaga kualitas bahan makanan bagi WBP, petugas yang bertanggungjawab agar selalu melakukan pengecekan kegiatan aktivitas dapur dengan baik. smsehingga makanan yang di sajikan kepada WBP selalu sehat,” harapnya.
Laporan Siska Purnama