BANDAR LAMPUNG – Memperingati Hari Jadi Kota Bandar Lampung ke-339, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung bersama TNI-Polri membuka posko pelayanan vaksinasi COVID-19, di lapangan Korem 043 Garuda Hitam Saburai, Enggal, Bandar Lampung, Rabu (16/6/2021).
Dalam kegiatan vaksinasi massal tersebut, Pemkot bersama Forkopimda Bandar Lampung melakukan langkah vaksinasi kepada masyarakat umum, mulai usia 18 hingga.
Dari tiga bilik posko yang didirikan, pada kegiatan vaksinasi Covid-19 tersebut diikuti hampir 1.000 masyarakat Kota Bandar Lampung, yang didominasi warga berusia lanjut.
“Alhamdullilah hari ini Pemerintah Kota bersama Forkopimda Bandar Lampung melakukan langkah vaksinasi kepada masyarakat sekitar hampir 1.000 orang disini (lapangan saburai) tapi secara bertahap,” ucap Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana.
Kegiatan Vaksinasi tersebut, lanjut Eva, guna memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Bandar Lampung yang sedang diterpa Pandemi Covid-19. Dan sebagai langkah menurunkan tingkat penularan virus korona.
“Kita ambil maknanya, apalagi saat ini masa pandemi yang sedang semarak meningkatnya Covid-19. Kita harus pahami, dan yakini bahwa Covid-19 ini memang ada. Namun banyak masyarat belum paham, kita mau vaksin aja kayak uber uberan,” jelas Bunda Eva -sapaan akrab- Eva Dwiana
Eva berharap agar proses vaksinasi yang dilakukan selalu berjalan dengan lancar dan membentuk kekebalan tubuh masyarakat. Sehingga menurunkan kasus penularan virus Covid-19.
“Setelah vaksin insyaallah imun kita kuat. Dengan telah banyaknya masyarakat yang di vaksin, semuanya bisa sehat dan kita masuk zona hijau. Namun kita tetap pakai protokol kesehatan (prokes),” imbuhnya.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung Edwin Rusli, dalam sambutannya memaparkan jika peserta vaksinasi Covid-19 dosis pertama akan mendapatkan dua kali vaksin, dengan rentang waktu vaksinasi pertama hingga kedua selama 28 hari.
“Pada Kesempatan ini kami mengucapkan terimakasih atas dukungan Wali Kota Eva Dwiana, yang telah mendukung program kesehatan di Kota Bandar Lampung. Terutama dalam upaya memutuskan mata rantai penularan Covid-19,” kata Edwin.
Edwin merincikan, pelaksanaan vaksin Covid-19 pada tingkat kota Bandar Lampung mulai 15 Januari sampai April pada 2021 dengan sasaran Tenaga Kesehatan (Nakes). Dan tahap 2 vaksinasi pada Mei dan Juni 2021, Kota Bandar Lampung mendapatkan vaksin sebanyak 16.870 vial yang ditentukan bagi lansia dengan hasil 23.883 orang, pelayan publik sebanyak 63.139 dan pra lansia 1.816 orang.
“Dosis lansia 19.058 orang dan pelayanan publik 36.600 orang. Yang mana kegiatan ini merupakan rangka penangulanagan pandemi untuk memutus mata rantai penularan Covid-19 di Bandar Lampung,” pungkasnya.
Laporan Siska Purnama
