• Redaksi
  • Tentang Kami
Saibetik.com
  • BERANDA
  • POLITIK
  • LAMPUNG
    • Bandar lampung
    • Lampung Barat
    • lampung Selatan
    • Lampung Tengah
    • Lampung Timur
    • Lampung Utara
    • Mesuji
    • Metro
    • Pesawaran
    • Pesisir Barat
    • Pringsewu
    • Tanggamus
    • Tulang Bawang
    • Tulang Bawang Barat
    • Way Kanan
  • NASIONAL
  • HUKUM & KRIMINAL
  • BISNIS DAN KEUANGAN
No Result
View All Result
Saibetik.com
  • BERANDA
  • POLITIK
  • LAMPUNG
    • Bandar lampung
    • Lampung Barat
    • lampung Selatan
    • Lampung Tengah
    • Lampung Timur
    • Lampung Utara
    • Mesuji
    • Metro
    • Pesawaran
    • Pesisir Barat
    • Pringsewu
    • Tanggamus
    • Tulang Bawang
    • Tulang Bawang Barat
    • Way Kanan
  • NASIONAL
  • HUKUM & KRIMINAL
  • BISNIS DAN KEUANGAN
Rabu, Juli 2, 2025
No Result
View All Result
Saibetik.com
No Result
View All Result
Home TEKNOLOGI & OTOMOTIF

Masuki Era Kendaraan Listrik, Pemerintah Siapkan Stasiun Pengisian Baterai 2.400 Titik

Saibetik by Saibetik
19/12/2020
in TEKNOLOGI & OTOMOTIF
Masuki Era Kendaraan Listrik, Pemerintah Siapkan Stasiun Pengisian Baterai 2.400 Titik

SAIBETIK – Ambisi besar dituangkan pemerintah Indonesia dalam Rencana Umum Energi Nasional (RUEN) pada 2025. Pemerintah menargetkan 2.200 unit mobil listrik dan 2,13 juta unit motor listrik diproduksi.

Jumlah ini meningkat menjadi 4,2 juta unit mobil listrik dan 13,3 juta unit motor listrik pada 2050. Di agenda itu, turut dipancang target pembangunan stasiun pengisian kendaraan bermotor listrik (SPKLU) mencapai 2.400 titik hingga 2025.

BeritaTerkait

Dari Pabrik Kecil ke Program Nasional: Tempe Sehat Sutikno Siap Dukung Makan Bergizi Gratis di Bandar Lampung

Sinergi Tanpa Sekat: Danbrigif 4 Mar/BS dan Ibu Hadiri HUT Bhayangkara ke-79 di Polda Lampung

Selanjutnya terpapar rencana pembuatan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) di 10 ribu titik sampai dengan 2025. Serta peningkatan daya listrik di rumah tangga pengguna kendaraan setrum.

Hal itu disampaikan langsung Menteri ESDM Arifin Tasrif, pada acara Public Launching KBLBB.

“Dasar pemikiran program ini adalah untuk meningkatkan ketahanan energi nasional dengan mengurangi ketergantungan impor BBM. Sehingga berdampak positif dalam pengurangan tekanan pada neraca pembayaran Indonesia akibat impor BBM,” tutur dia, dilansir OTO.com, di Jakarta (17/12),

Arifin memaparkan, Indonesia memiliki potensi untuk membuat kendaraan listrik. Sebab teknologi dan komponen yang digunakan lebih sederhana daripada kendaraan konvensional. Hal ini merupakan kesempatan besar bagi industri otomotif di dalam negeri.

“Selain itu, kita juga memiliki potensi kemampuan dalam negeri untuk memproduksi baterai. Yakni dengan didukung potensi tambang mineral nikel sebagai bahan baku baterai. Saat ini telah dibentuk Indonesia Battery Holding (IBH). Ini merupakan gabungan dari beberapa BUMN yaitu MIND ID, PT Pertamina, PT PLN dan PT Aneka Tambang. Holding baterai ini bakal mengolah produk nikel dari hulu ke hilir, hingga menjadi produk baterai kendaraan listrik,” ucapnya.

Di sisi lain Kementerian Perindustrian mengaku serius dalam pengembangan kendaraan bermotor listrik berbasis baterai. Adapun dasar hukumnya berupa Peraturan Presiden (Perpres) No. 55 tahun 2019 tentang Percepatan Pengembangan Kendaraan Bermotor Listrik.

 Perpres ini menjadi landasan bagi pelaku industri otomotif di Indonesia. Khususnya dalam menyusun rancang bangun pengembangan mobil listrik. Bahkan pemerintah selalu menggaungkat target pada 2025. Sekitar 25 persen atau 400 ribu unit kendaraan Low Carbon Emission Vehicle (LCEV) tersedia di ekosistem pasar Indonesia.

Guna mendorong pengembangan baterai kendaraan listrik dalam negeri. Diperlukan upaya memanfaatkan sumber daya alam tersedia. Sekaligus langkah sebagai pengganti impor komponen baterai, yang ditunjang oleh hilirisasi industri baterai lithium.

Tentu ini jadi tantangan bagi akademisi, pelaku industri, pemerintah, peneliti, perekayasa. Serta para asosiasi terlibat, guna mewujudkan hal itu. Baterai merupakan komponen kunci untuk kendaraan listrik. Dan berkontribusi sekitar 25-40 persen dari harga kendaraan listrik.

Untuk diketahui, kendaraan listrik menggunakan baterai lithium ion dengan bahan aktif katoda. Kandungannya melibatkan unsur lithium, nikel, kobalt, mangan dan alumunium. Katoda sendiri, memberikan kontribusi paling tinggi terhadap harga sel baterai lithium sekitar 34 persen.

 Karena itu, Kemenperin ingin agar material sanggup diproses di dalam negeri demi mendapatkan harga yang lebih ekonomis. Mengingat, Indonesia memiliki sumber daya alam berlimpah. Dapat diolah menjadi bahan aktif itu.(OTO/SAI03)

ShareTweetSendShare
Previous Post

Hadiri Rakor Pesiapan Ops Lilin, Wali Kota Minta Sinergitas TNI dan Polri

Next Post

Di Ajang IGA Kemendagri 2020, Bandar Lampung Diklaim Kota Sangat Inovatif

Next Post
Di Ajang IGA Kemendagri 2020, Bandar Lampung Diklaim Kota Sangat Inovatif

Di Ajang IGA Kemendagri 2020, Bandar Lampung Diklaim Kota Sangat Inovatif

Fakta Makan Terong Bikin Alat Vital Pria Loyo

Fakta Makan Terong Bikin Alat Vital Pria Loyo

Mandalika Racing Team Indonesia Targetkan Masuk 10 Besar di Balap Moto2 2021

Mandalika Racing Team Indonesia Targetkan Masuk 10 Besar di Balap Moto2 2021

Water Dispenser Modena DD 7181 L Cantik Luar Dalam

Water Dispenser Modena DD 7181 L Cantik Luar Dalam

Ibadah Natal Gereja Dibatasi 50%, Perayaan Tahun Baru Ditiadakan

Ibadah Natal Gereja Dibatasi 50%, Perayaan Tahun Baru Ditiadakan

No Result
View All Result

Berita Terbaru

Dari Pabrik Kecil ke Program Nasional: Tempe Sehat Sutikno Siap Dukung Makan Bergizi Gratis di Bandar Lampung

Dari Pabrik Kecil ke Program Nasional: Tempe Sehat Sutikno Siap Dukung Makan Bergizi Gratis di Bandar Lampung

01/07/2025
Sinergi Tanpa Sekat: Danbrigif 4 Mar/BS dan Ibu Hadiri HUT Bhayangkara ke-79 di Polda Lampung

Sinergi Tanpa Sekat: Danbrigif 4 Mar/BS dan Ibu Hadiri HUT Bhayangkara ke-79 di Polda Lampung

01/07/2025
Akhiri Pengabdian, Pemprov Lampung Beri Penghormatan kepada Kadis Lingkungan Hidup Emilia Kusumawati

Akhiri Pengabdian, Pemprov Lampung Beri Penghormatan kepada Kadis Lingkungan Hidup Emilia Kusumawati

01/07/2025
Bupati Lampung Utara Tegaskan: Tak Ada Titipan, Tak Ada Pungli dalam Penerimaan Siswa Baru

Bupati Lampung Utara Tegaskan: Tak Ada Titipan, Tak Ada Pungli dalam Penerimaan Siswa Baru

01/07/2025
Kapolda Lampung Ajak Masyarakat Kawal dan Kritik Polri: Bukti Cinta, Bukan Cela

Kapolda Lampung Ajak Masyarakat Kawal dan Kritik Polri: Bukti Cinta, Bukan Cela

01/07/2025
Saibetik.com

Saibetik.com bisa berkontribusi untuk pembangunan daerah, peningkatan ekonomi kerakyatan, mengajak masyarakat hidup sehat. Dengan membaca saibetik bisa lebih smart, trendy dan gaul.

  • Redaksi
  • Tentang Kami

© 2024 Saibetik.com - All Right Reserved

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • POLITIK
  • LAMPUNG
    • Bandar lampung
    • Lampung Barat
    • lampung Selatan
    • Lampung Tengah
    • Lampung Timur
    • Lampung Utara
    • Mesuji
    • Metro
    • Pesawaran
    • Pesisir Barat
    • Pringsewu
    • Tanggamus
    • Tulang Bawang
    • Tulang Bawang Barat
    • Way Kanan
  • NASIONAL
  • HUKUM & KRIMINAL
  • BISNIS DAN KEUANGAN

© 2024 Saibetik.com - All Right Reserved