BANDARLAMPUNG, Saibetik.com – Sebanyak 86 pondok pesantren di Kota Bandar Lampung terima bantuan uang senilai Rp25 juta dan 100 kilogram beras.
Bantuan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung diberikan langsung Wali Kota Eva Dwiana, di gedung Semergow, Senin (4/4/2022).
Wali Kota Eva mengatakan, Pemkot Bandar Lampung akan terus memperhatikan masyarakat Kota Bandar Lampung, dengan memberikan bantuan tunai jika kondisi keuangan daerah terus membaik.
“PAD kita secara perlahan sudah mulai bangkit, jadi insyaAllah bisa memberikan bantuan untuk masyarakat. Terutama, para pesantren yang ada di kota Bandar Lampung, dan hari ini kami memberikan Rp25 juta setiap pesantrennya,” kata Eva Dwiana.
Masa pandemi membuat keuangan dialihkan untuk penanganan Covid-19. Maka, kata Eva, Pemkot baru bisa memberikan bantuan operasional dengan senilai Rp25 tersebut.
“Bukan tidak bisa memberikan lebih dari itu, seperti apa yang dinginkan, tapi memang keadaan pasca pandemi covid-19 ini. Kemarin banyak sekali yang harus kita bayar selama 2 tahun, tapi secara bertahap Alhamdulillah semua sudah bisa kita kerjakan dan salah satunya sekarang ini adalah bantuan operasional untuk pesantren,” jelasnya.
Eva Dwiana meminta support masyarakat melalui doa agar pandemi segera membaik agar PAD Bandar Lampung meningkat. Sehingga operasional pesantren kembali normal.
“Mohon dibantu kalau pun pandemi sekarang sudah membaik, tapi tetap kita pakai protokol kesehatan. Walaupun omicron seperti batuk pilek saja, tapi lebih baik kita sehat semuanya. Dan bunda berharap yang belum di vaksin Booster kami siap datang ke pesantren-pesantren,” ungkapnya.
Kepala Dinas Sosial Kota Bandar Lampung, Sahriwansyah menambahkan, bantuan untuk operasional pondok pesantren yang nilainya Rp25 juta nanti di transfer melalui Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) Syariah Kota Bandar Lampung.
“Dana operasional untuk 86 pondok pesantren akan kita transper. Yang setiap pesantrennya mendapatkan sebesar Rp25 juta,” ucapnya.
Sementara, salah satu Pimpinan Pondok Pesantren dari Riyadhus Sholihin, Ismail Zulkarnain mengucapkan banyak terimakasih atas adanya bantuan tersebut.
“Bantuan tahun ini masyallah luar biasa, dalam kondisi PAD menurun tapi wali kota masih peduli dengan pondok pesantren. Jadi kita sangat berterima kasih, semoga bantuan ini bermanfaat untuk operasional pesantren dalam bulan Ramadan,” ungkap Ismail Zulkarnain.
Kedepan Ia juga berharap, bantuan operasional rutin diberikan, walaupun nilainya agak berkurang dari tahun sebelumnya.
“Tahun kemarin kan Rp50 juta, tapi sekarang Rp25 juta,” pungkasnya.
Laporan Redaksi Saibetik
