BANDAR LAMPUNG – Puluhan Tenaga kesehatan (nakes) di wilayah Kota Bandar Lampung mulai disuntik vaksin booster atau vaksinasi tambahan dengan menggunakan Moderna.
Penyuntikan vaksin yang berasal dari Amerika Serikat ini sudah dilakukan di beberapa Pusat Pelayanan Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) salah satunya di Sumur Batu, Kecamatan Teluk Betung Utara, Bandar Lampung.
“Nakes di Puskesmas sumur Batu telah didata dan dijadwalkan untuk mendapatkan vaksin moderna. Setidaknya ada sekitar 60 orang nakes, dan setiap hari kami batasi 14 orang nakes, jadi secara bergantian,” kata Kepala Puskesmas Sumur Batu drg. Santi Sundari, Rabu (18/8/2021).
Dari catatan Puskesmas Sumur Batu, sambung Santi, per hari ini sudah ada 28 nakes yang diberikan vaksin booster. Yang mana kegiatan vaksinasi tambahan ini sudah dilakukan sejak, Senin (16/8/2021).
“Dan saat pelaksanaan, vaksin tidak boleh dalam keadaan beku, maksimal suhu empat derajat,” ungkap Santi.
Efek samping dari suntikan booster ini hanya rasa pegal bekas suntik dan demam selama dua hari. Untuk itu para nakes mengalami efek tersebut untuk istirahat dan tidak berpergian.
“Saya tanggal 16 Agustus sudah di suntik hanya sedikit sakit di daerah penyuntikan, demam hanya biasa tidak sampai tinggi, itu dua hari setelah penyuntikan sudah baikan. Dan petugas yang sudah di suntik disarankan istirahat jangan bepergian dan akan di pantau,” ungkapnya.
Dilokasi yang sama, seorang petugas apoteker Puskesmas Sumur Batu, Mega, mengatakan setelah disuntik vaksin moderna tidak merasakan apapun. Namun tetap disarankan untuk istirahat dan olahraga kecil dirumah.
“Sebelumnya sudah di data, rasanya sama saja seperti sinovac sakit suntik biasa, kalau booster cukup satu kali ini. Setelah suntik disarankan tetap bergerak jangan diam untuk menghindari bengkak dan demam, istirahat jangan berpergian. Kalau demam boleh minum obat analgetik antiperedik,” tutupnya.
Laporan Siska Purnama
