BANDAR LAMPUNG – Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandar Lampung menemukan jasad Khairunisa Lubna Suraiya (5), yang hanyut di gorong-gorong saat menunggu Ibunya, Senin (22/3/2021) jam 16:00 sore.
Korban ditemukan 24 jam setelah hilang terbawa arus gorong-gorong di jalan Bukit Pucung Gg. Langgar RT. 06 LK. 2, Langkapura Baru, Bandar Lampung.
” Alhamdulillah korban sudah ditemukan,” ujar Sekretaris BPBD Kota Bandar Lampung, Rizki, dalam pesan whatsapp kepada Saibetik.com, Selasa (23/3/2021).
Korban ditemukan dalam kondisi tewas sekitar 9 kilo meter dari lokasi kejadian, disekitar perairan jalan Antasari Bandar Lampung. Dan langsung dilakukan evakuasi.
“Jasas ditemukan di perairan dekat rumah makan kayu,” ungkapnya.
Sebelum diantar kerumah duka, korban meninggal sempat dibawa kebalai kesehatan untuk ditangani oleh tim medis.
“Saat ini sedang di Puskesmas dan akan diserahkan ke rumah duka,” tandasnya.
Sebelumnya Rizki menginformasikan, peristiwa bermula sekira jam 16:00 WIB saat hujan deras, korban bersama sama ibunya jalan keluar dari kediamannya. Setelah berjalan kurang lebih 200 meter atau di lokasi gorong-gorong, ibu korban kembali ke rumah untuk mengambil Handphone (HP) dan meninggalkan korban di lokasi.
Namun pada saat ibunya kembali ke pinggir jalan tersebut, dan melihat korban sudah terbawa oleh arus gorong-gorong yang saat itu meluap.
Melihat kejadian tersebut ibu korban berusaha untuk meyelamatkan korban, namun tidak berhasil sehingga saat ini korban belum diketemukan, korban terbawa arus gorong gorong yang meluap.
Sampai saat ini petugas BPBD masih melakukan pencarian mulai dari lokasi kejadian dengan menyusuri aliran sungai. Dampai di perum Blora korban belum ditemukan.
Laporan Siska Purnama