• Redaksi
  • Tentang Kami
Saibetik.com
  • BERANDA
  • POLITIK
  • LAMPUNG
    • Bandar lampung
    • Lampung Barat
    • lampung Selatan
    • Lampung Tengah
    • Lampung Timur
    • Lampung Utara
    • Mesuji
    • Metro
    • Pesawaran
    • Pesisir Barat
    • Pringsewu
    • Tanggamus
    • Tulang Bawang
    • Tulang Bawang Barat
    • Way Kanan
  • NASIONAL
  • HUKUM & KRIMINAL
  • BISNIS DAN KEUANGAN
No Result
View All Result
Saibetik.com
  • BERANDA
  • POLITIK
  • LAMPUNG
    • Bandar lampung
    • Lampung Barat
    • lampung Selatan
    • Lampung Tengah
    • Lampung Timur
    • Lampung Utara
    • Mesuji
    • Metro
    • Pesawaran
    • Pesisir Barat
    • Pringsewu
    • Tanggamus
    • Tulang Bawang
    • Tulang Bawang Barat
    • Way Kanan
  • NASIONAL
  • HUKUM & KRIMINAL
  • BISNIS DAN KEUANGAN
Sabtu, Desember 20, 2025
No Result
View All Result
Saibetik.com
No Result
View All Result
Home HIBURAN

Penyair Guncang TIM: 80 Tahun Indonesia Merdeka Dibedah Lewat Puisi, Benarkah Kita Sudah Bebas?

Melda by Melda
17/09/2025
in HIBURAN
Penyair Guncang TIM: 80 Tahun Indonesia Merdeka Dibedah Lewat Puisi, Benarkah Kita Sudah Bebas?

SAIBETIK– Delapan dekade Indonesia merdeka ternyata masih menyisakan tanda tanya besar: benarkah bangsa ini sungguh-sungguh merdeka? Pertanyaan tajam itu mencuat dalam acara pembacaan puisi bertajuk “Mari Bertukar Tangkap dalam Sastra” yang digelar di Aula PDS HB Jassin, Gedung Ali Sadikin Lantai 4, Taman Ismail Marzuki (TIM), Minggu 28 September 2025 pukul 13.30 WIB.

Gelaran sastra prestisius ini digagas Taman Inspirasi Sastra Indonesia (TISI) dengan menghadirkan sederet penyair papan atas. Ketua TISI, Octavianus Masheka atau akrab disapa Octa, menyebut acara ini bukan sekadar perayaan, melainkan ruang refleksi untuk membaca kembali perjalanan bangsa selama 80 tahun merdeka.

“Setelah delapan dekade, kita patut bertanya: apakah kita benar-benar sudah merdeka? Pertanyaan itu yang ingin dijawab para penyair lewat karya dan suara mereka,” ujar Octa.

BeritaTerkait

118 Puisi Peduli Bencana Sumatera Terpilih, Buku “Tanda Cinta” Segera Terbit

Puisi “Pertemuan Masa Depan” Karya Muhammad Alfariezie: Eksperimen Bahasa dan Bentuk ala Formalisme Rusia

Deretan nama besar mewarnai acara ini, mulai dari Ahmadun Yosi Herfanda, Isbedy Stiawan ZS, Maman S. Mahayana, hingga Sofyan RH Zahid yang tampil sebagai narasumber diskusi. Tak hanya itu, Presiden Penyair Indonesia Sutardji Calzoum Bachri serta seniman kawakan Jose Rizal Manua juga siap mengguncang panggung dengan pembacaan puisi yang diyakini akan menyentuh relung kesadaran publik.

Octa menegaskan bahwa sastra selalu memiliki peran penting dalam perjalanan bangsa. “Seniman ikut berjuang memerdekakan Republik ini lewat karya. Semoga antologi bersama ini menambah kekayaan khazanah sastra kita,” katanya penuh optimisme.

Sementara itu, sastrawan Isbedy Stiawan ZS menyoroti fenomena kebangsaan yang kian rumit dibedakan antara fakta dan metafora. Menurutnya, bahasa simbolik kini justru kerap dipakai untuk menutupi ketidakadilan.

“Cara penguasa menarasikan kesalahan kebijakan seringkali prosaik, bahkan cenderung fiktif. Ingat peristiwa ‘polisi tembak polisi di rumah polisi’? Narasi yang dibangun kala itu begitu fasih, seolah nyata padahal penuh manipulasi,” ujarnya lantang.

Isbedy menilai, bahasa yang semestinya dimiliki sastrawan kini diadopsi penguasa untuk membungkus kelemahan mereka. “Republik Puitik ini seakan telah menular sampai ke pucuk kekuasaan. Simbolisasi, metafora, diksi indah yang biasanya ada di karya sastra, kini dipakai pula oleh pemimpin bangsa. Sampai-sampai urusan membuktikan ijazah asli atau palsu saja terasa begitu rumit,” tambahnya.

Acara ini dipastikan menjadi momentum refleksi kolektif, bukan hanya bagi komunitas sastra, tetapi juga bagi masyarakat luas untuk menimbang kembali makna kemerdekaan. Apakah kebebasan hanya sebatas simbol, atau sudah benar-benar dirasakan oleh rakyat di seluruh penjuru negeri?

Jawabannya, barangkali, ada dalam bait-bait puisi yang akan dilantunkan para penyair besar di TIM akhir September nanti.***

Source: ISBEDY SETIAWAN
Tags: 80 Tahun Indonesia MerdekaAhmadun Yosi HerfandaIsbedy Stiawan ZSJose Rizal ManuaPDS HB JassinRefleksi Kemerdekaansastra IndonesiaSutardji Calzoum BachriTaman Inspirasi Sastra IndonesiaTaman Ismail Marzuki
ShareTweetSendShare
Previous Post

Kalapas Kalianda Tinjau Aset BMN Lapas Lama dan Rumah Dinas, Ada Apa di Baliknya?

Next Post

Wisuda Sekolah Lansia “Kasih Ibu”, Ketua TP-PKK Tanggamus Ajak Lansia Hidup Sehat dan Bermartabat

Next Post
Wisuda Sekolah Lansia “Kasih Ibu”, Ketua TP-PKK Tanggamus Ajak Lansia Hidup Sehat dan Bermartabat

Wisuda Sekolah Lansia "Kasih Ibu", Ketua TP-PKK Tanggamus Ajak Lansia Hidup Sehat dan Bermartabat

PMI Lampung Utara Rayakan HUT ke-80 dengan Donor Darah dan Penghargaan Pendonor Aktif

PMI Lampung Utara Rayakan HUT ke-80 dengan Donor Darah dan Penghargaan Pendonor Aktif

Desa Tapis di Tulang Bawang Jadi Percontohan Pemberdayaan Keluarga, Pemprov Lampung Berikan Beragam Bantuan

Desa Tapis di Tulang Bawang Jadi Percontohan Pemberdayaan Keluarga, Pemprov Lampung Berikan Beragam Bantuan

Kabupaten/Kota Diminta Serius Bina Petani Hutan, Dokumen Integrated Area Development Jadi Kunci Masa Depan Perhutanan Sosial

Kabupaten/Kota Diminta Serius Bina Petani Hutan, Dokumen Integrated Area Development Jadi Kunci Masa Depan Perhutanan Sosial

7 Ton Kopi Bubuk Lampung Tembus Hong Kong: UMKM Lokal Unjuk Gigi di Pasar Global

7 Ton Kopi Bubuk Lampung Tembus Hong Kong: UMKM Lokal Unjuk Gigi di Pasar Global

No Result
View All Result

Berita Terbaru

Dua Polisi Dipecat Usai Sidang Etik Kasus Kalibata

19/12/2025

Alih Fungsi Terminal Panjang Jadi SMA Siger Tertahan

18/12/2025
Polres Tanggamus Tahan Kakon Atar Lebar Terkait Korupsi Dana Desa

Polres Tanggamus Tahan Kakon Atar Lebar Terkait Korupsi Dana Desa

18/12/2025
Relawan Al Quds Lampung Kembali Salurkan Bantuan untuk Bencana Sumatera

Relawan Al Quds Lampung Kembali Salurkan Bantuan untuk Bencana Sumatera

18/12/2025
118 Puisi Peduli Bencana Sumatera Terpilih, Buku “Tanda Cinta” Segera Terbit

118 Puisi Peduli Bencana Sumatera Terpilih, Buku “Tanda Cinta” Segera Terbit

18/12/2025
Saibetik.com

Saibetik.com bisa berkontribusi untuk pembangunan daerah, peningkatan ekonomi kerakyatan, mengajak masyarakat hidup sehat. Dengan membaca saibetik bisa lebih smart, trendy dan gaul.

  • Redaksi
  • Tentang Kami

© 2024 Saibetik.com - All Right Reserved

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • POLITIK
  • LAMPUNG
    • Bandar lampung
    • Lampung Barat
    • lampung Selatan
    • Lampung Tengah
    • Lampung Timur
    • Lampung Utara
    • Mesuji
    • Metro
    • Pesawaran
    • Pesisir Barat
    • Pringsewu
    • Tanggamus
    • Tulang Bawang
    • Tulang Bawang Barat
    • Way Kanan
  • NASIONAL
  • HUKUM & KRIMINAL
  • BISNIS DAN KEUANGAN

© 2024 Saibetik.com - All Right Reserved