SAIBETIK– Kepengurusan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Pringsewu untuk periode 2025-2029 secara resmi dikukuhkan oleh Wakil Ketua I IPSI Provinsi Lampung, Wahrul Fauzi Silalahi, mewakili Ketua IPSI Provinsi Lampung, Faishol Djausal. Acara pengukuhan berlangsung di Gedung PSHT Palapa, Gunung Kancil, Pringkumpul, Pringsewu Selatan, Kabupaten Pringsewu, Sabtu, 6 September 2025, bertepatan dengan pembukaan Kejuaraan Pencak Silat Bupati Cup 3 Piala Bupati Pringsewu 2025.
Para pengurus yang dikukuhkan meliputi Ketua Dicky Yoza Saputra, Wakil Ketua I Novri Trijatmoko, Wakil Ketua II Maryono, Wakil Ketua III Erizal, Sekretaris Amrulloh, Wakil Sekretaris M. Gita Aulia Putra, Bendahara Fenti Kurniyati, Wakil Bendahara Elsa, serta sejumlah ketua dan anggota bidang yang akan memegang peran penting dalam pengembangan pencak silat di kabupaten ini.
Wakil Bupati Pringsewu Umi Laila yang hadir dalam pengukuhan sekaligus membuka kejuaraan menyampaikan harapan agar pengurus baru dapat bekerja sama secara sinergis, mengedepankan kepentingan bersama, serta menegakkan nilai-nilai integritas, kejujuran, dan profesionalisme. Ia menekankan pentingnya kesinambungan program pengurus sebelumnya dalam upaya menjadikan IPSI Pringsewu sebagai organisasi yang lebih kuat, solid, dan produktif dalam pengembangan olahraga pencak silat.
“IPSI bukan hanya organisasi untuk melestarikan dan mengembangkan pencak silat, tetapi juga harus mampu mempersatukan berbagai aliran pencak silat yang ada di Indonesia, sesuai tujuan didirikannya IPSI. Selain itu, IPSI diharapkan menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam pembangunan, khususnya di bidang olahraga, sehingga tercapai visi Pringsewu Makmur, yang mencakup Mandiri, Aman, Kondusif, Maju, Unggul, dan Religius,” ujar Wabup Umi Laila.
Terkait kejuaraan yang sedang berlangsung, Wabup Pringsewu berpesan kepada seluruh peserta agar mengikuti pertandingan dengan penuh sportifitas, menjunjung tinggi nilai fair play, dan menjadikan ajang ini sebagai wahana pembinaan sekaligus pengembangan potensi generasi muda dalam olahraga pencak silat.
Wahrul Fauzi Silalahi, Wakil Ketua I IPSI Provinsi Lampung, menekankan bahwa pengukuhan kepengurusan IPSI Kabupaten Pringsewu ini merupakan momentum strategis bagi pengembangan pencak silat di tingkat lokal. Menurutnya, dengan semangat kebersamaan, kerja keras, dan disiplin, pengurus baru diharapkan dapat membawa IPSI Kabupaten Pringsewu ke arah yang lebih profesional, mampu meningkatkan kualitas atlet, serta menorehkan prestasi di tingkat provinsi maupun nasional.
“Mari kita jadikan pencak silat sebagai sarana untuk mengembangkan diri, meraih prestasi, dan menjaga warisan leluhur bangsa. IPSI Kabupaten Pringsewu merupakan salah satu andalan IPSI Provinsi Lampung, sehingga keberhasilan di sini akan memberikan kontribusi besar bagi perkembangan pencak silat di tingkat provinsi maupun nasional,” ujar Silalahi.
Sementara itu, Ketua IPSI Kabupaten Pringsewu Dicky Yoza Saputra menyampaikan rasa bangganya atas pengukuhan ini dan menegaskan komitmennya untuk membawa IPSI Kabupaten Pringsewu terus berbenah. Ia bertekad meningkatkan pembinaan atlet muda, memperluas jangkauan program pelatihan, serta menjalin kerja sama dengan sekolah, perguruan pencak silat, dan organisasi olahraga lain agar prestasi IPSI Kabupaten Pringsewu dapat lebih menonjol.
Acara pengukuhan dihadiri oleh jajaran pemerintah daerah, anggota DPRD, forkopimda, KONI, tokoh pencak silat, serta insan olahraga dari berbagai komunitas di Bumi Jejama Secancanan. Kehadiran para pejabat dan tokoh masyarakat ini menunjukkan dukungan penuh terhadap pengembangan pencak silat sebagai olahraga tradisional yang memiliki nilai historis dan budaya sekaligus sebagai sarana pembinaan generasi muda.***