SAIBETIK.COM, Anak – Tidak ada salahnya para orang tua mengenalkan gadget pada anak. Selain sebagai media komunikasi yang efektif, alat dengan segudang kecangihan ini juga bisa digunakan sebagai sarana hiburan dan belajar si kecil.
Misalnya, dengan menonton YouTube yang mempunyai banyak Channel. Namun penting bagi orangtua mengawasi konten video yang ditonton anak usia dini, agar bermanfaat dan mengandung nilai positif.
Berikut ini ada 10 Channel rekomendasi Saibetik yang aman dan edukatif ditonton balita dan anak-anak, yang bisa jadi pilihan orangtua :
1. Bob The Train
Bob merupakan sebuah sosok kereta yang bisa menyanyikan lagu anak-anak populer dengan bahasa Inggris. Selain dapat menghibur, konten animasi ini juga sebagai tempat belajar anak-anak pra sekolah. Channel Bob the train mendorong kebiasaan sehat, meningkatkan keterampilan dalam berpikir, mengembangkan imajinasi dan kreativitas anak semasa pertumbuhan.
2. Bhichikids In English
Konten animasi para kumbang, lebah, kupu-kupu, lava, laba-laba kecil ini menampilkan aktivitas bernyanyi dan koreografi yang ceria. Gerakan dibuat mengikuti irama lagu terlihat lucu dan menggemaskan, sehingga merangsang koordinasi motorik bayi dan balita agar reflek melakukan gerakan. Salah satu judul lagu popular yang dibawakan Bhichikids yakni If You Are Happy And You Now It.
3. Baby Bus
Menonton Panda lucu dalam Channel Baby Bus mengungah minat anak untuk belajar. Konten ini mengenalkan huruf, angka, warna. Sehingga baik di tonton balita usia 2 tahun sampai dengan usia memasuki sekolah. Baby Bus berisi konten bernyanyi dan menari serta berdialog dalam bahasa Indonesia ini juga mengajarkan anak tentang keamanan diri dan cara memecahkan masalah.
4. Cocomelon
Channel ini pastinya sudah akrab di kalangan bayi, balita sampai anak-anak. Terkenal dengan lagu Wheels On The Bus, Cocomelon menyita perhatian anak-anak seluruh dunia. Cocomelon dikemas dalam animasi 3D yang baik, dimana sebuah keluarga bernyanyi dan menari. Serta menceritakan kegiatan sehari-hari yang mendidik dan menghibur.
5. PinkFong
Channel merk SmartStudy dari Korea Selatan ini sangat popular di Indonesia dengan lagu Baby Shark. Keluarga ikan Hiu yang lucu dan warna-warni itu sukses menggaet setiap penontonnya ikut bernyanyi dan menari, khususnya bayi, balita dan anak-anak. Lagu Baby Shark milik Pinkfong ini kemudian viral. Hingga banyak konten kreator dan channel lain dari bebagai negara juga membuat lagu ini dari versinya masing-masing.
6. Lagu Anak Indonesia Balita
Konten video berbahasa Indonesia ini menghadirkan lagu-lagu yang positif bagi anak. Dengan karakter tiga aktor animasi didalamnya yakni seekor Gajah bernama Baba, Burung Nuri bernama Lili dan Tata yakni seekor Monyet.
Lagu-lagu yang dinyanyikan Baba, Lili dan Tata ini merupakan lagu yang sudah familiar di Indonesia dari jaman dahulu, namun dikemas lagi dengan dengan warna musik yang terbaru dan lebih mudah serta menarik dinyanyikan.
7. Nusa dan Rara
Nusa dan Rara merupakan konten video animasi yang menceritakan kehidupan sehari-hari adik kakak. Kehadiran Nusa dan Rara mengajarkan anak-anak tentang prilaku yang baik atau adab bagi anak-anak muslim. Misalnya, adab saat makan, adab saat meminta izin, meminta pertolongan dan lain sebagainya. Nusa dan Rara juga mengajak anak-anak muslim bernyanyi lagu-lagu islami.
8. Omar dan Hana
Sama hal, Omar dan Hana juga merupakan sosok adik kakak dari keluarga muslim yang mengajarkan tentang menyayangi keluarganya serta rekan-rekan. Bernyanyi sambil belajar lagu islami, Omar dan Hana juga mengenalkan anak-anak huruf hijaiyah atau alif ba ta lewat lagu yang dikemas dengan animasi yang menarik.
9. Tayo Bus Kecil
Serial Tayo Lillte Bus atau Tayo Bus Kecil ini berasal dari Korea yang menyajikan lagu-lagu edukasi, tentang sebuah alat transportasi dan cara kerjanya. Macam-macam alat transportasi dalam channel tersebut menampilkan kemampuannya dalam mengamankan dan menjaga manusia dari kejahatan serta bencana. Serial ini juga sudah memiliki versi Bahasa Indonesia dan sangat popular.
10. Bing Bunny
Konten yang memiliki icon kelinci berwarna hitam yang cerdik dan ceria ini mengajarkan anak-anak keamanan dirinya, penjagaan diri dari orang asing, dan mendapat pembelajaran agar dapat memecahkan masalahnya. Anak-anak juga teredukasi dengan video musik yang menyengakan.
Editor : Siska Purnama
