SAIBETIK– Menjelang pergantian tahun, sejumlah destinasi wisata pesisir dan pulau di Pesawaran, termasuk Pulau Pahawang, Kecamatan Marga Punduh, dipadati wisatawan dari luar daerah. Untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pengunjung, Satpolairud Polres Pesawaran, bersama Kepala Desa Pahawang Ahmad Salim, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas, melaksanakan patroli sejak pagi hingga malam pada Selasa, 23 Desember 2024, untuk mengawasi aktivitas wisata di wilayah tersebut selama liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Kapolres Pesawaran, AKBP Maya Henny Hitijahubessy, melalui Kasatpolairud AKP Suwartono, SH, menjelaskan bahwa patroli bertujuan untuk memberikan himbauan kepada wisatawan, pengelola wisata, dan masyarakat sekitar. Salah satu fokus utama adalah untuk mengantisipasi dampak dari peringatan dini pasang maksimum yang dikeluarkan oleh BMKG.
“Patroli ini kami lakukan untuk mengingatkan wisatawan, pemilik spot snorkeling, pengelola wisata, dan masyarakat yang beraktivitas di laut, agar lebih waspada terhadap potensi dampak dari fenomena pasang maksimum yang diprediksi terjadi pada tanggal 31 Desember 2024,” ujar AKP Suwartono.
Patroli dilakukan di berbagai titik, termasuk spot snorkeling dan villa-villa yang telah ramai dikunjungi wisatawan yang merayakan pergantian tahun di Pulau Pahawang. “Kami mengingatkan semua pihak untuk berhati-hati dan mengikuti informasi cuaca maritim dari BMKG. Hal ini penting untuk memastikan keselamatan selama liburan,” tambahnya.
Menurut BMKG, fenomena pasang maksimum yang terjadi pada tanggal 30 Desember 2024 hingga 4 Januari 2025 dapat menyebabkan peningkatan ketinggian pasang air laut, yang berpotensi mempengaruhi wilayah pesisir, termasuk di Pesawaran.
Sebagai langkah antisipasi, pihak Satpolairud juga mengingatkan masyarakat untuk selalu memperhatikan cuaca ekstrem dan menunda aktivitas berlayar jika kondisi cuaca tidak mendukung. “Keamanan dan keselamatan adalah prioritas. Kami mengimbau masyarakat untuk memastikan anak dan keluarga aman saat berwisata di laut, serta mengikuti prosedur keselamatan yang telah ditetapkan,” tegas AKP Suwartono.
Sementara itu, agen wisata Tajak melaporkan bahwa sekitar 800 orang mengunjungi Pulau Pahawang pada malam pergantian tahun, dengan banyak wisatawan yang menginap di villa-villa yang sudah terisi penuh. Selain Pulau Pahawang, sejumlah destinasi lain di wilayah pesisir, seperti Pulau Tegal dan JW Marriott Hotel, juga ramai dikunjungi pengunjung.***