SAIBETIK– Momentum Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) 2025 dimanfaatkan PT Sumur Makmur Abadi (SMA) untuk memperkenalkan rencana besar mereka dalam dunia transportasi laut. Bertempat di lapangan PT SMA, Desa Sumur, Kecamatan Ketapang, Rabu (17/9/2025), perusahaan ini menggelar upacara peringatan Harhubnas yang dihadiri jajaran pejabat penting daerah.
Hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Lampung Selatan M. Syaiful Anwar yang mewakili Bupati Radityo Egi Pratama, Dandim 0421/Ls Letkol Kav Mochammad Nuril Ambiyah, S.H., M.I.P., perwakilan Kapolres Lampung Selatan melalui Kasat Lantas, Ketua GAPASDAP Bakauheni H. Warsa, Dansubpom Bakauheni, perwakilan BPTD, Karantina, Kadis Perhubungan, hingga pihak KSOP. Kehadiran tokoh-tokoh penting ini menunjukkan betapa seriusnya dukungan terhadap upaya PT SMA dalam menghadirkan terobosan baru di sektor transportasi laut.
Dalam sambutannya, Kepala Cabang PT SMA, H. Tatang Rohadi, menegaskan bahwa peringatan Harhubnas tahun ini bukan sekadar seremoni, melainkan langkah awal perusahaan untuk memperkenalkan layanan penyebrangan baru yang ditargetkan beroperasi menjelang Lebaran 2026.
“Selama ini volume kendaraan di Pelabuhan Merak maupun Bakauheni selalu meningkat tajam saat musim mudik. Kehadiran PT SMA diharapkan menjadi solusi untuk mengurai kemacetan, baik bagi kendaraan pribadi, penumpang, maupun barang,” ujar Tatang.
Tatang menjelaskan bahwa pada 17 September 2025 ini PT SMA masih dalam tahap promosi, sementara operasional resmi akan dimulai sekitar satu bulan sebelum Lebaran, bersamaan dengan agenda peresmian besar-besaran. Ia juga menambahkan bahwa PT SMA telah menyiapkan lahan parkir di depan BBJ (baperzon) sebagai kantong penampungan kendaraan jika terjadi lonjakan volume.
“Kami ingin memastikan masyarakat bisa merasakan mudik yang lebih lancar dan nyaman. Kami mohon doa dan dukungan agar seluruh rencana ini berjalan sesuai harapan,” pungkasnya.
Dengan langkah ini, PT SMA bukan hanya memperingati Harhubnas, melainkan juga menandai babak baru dalam kontribusi sektor transportasi di Lampung Selatan. Kehadirannya diyakini mampu menjadi game changer dalam memperlancar arus mudik yang setiap tahun menjadi tantangan besar.***