SAIBETIK– Pansus pokok-pokok pikiran (Pokir) DPRD Pringsewu mulai turun ke lapangan untuk melakukan inventarisasi masalah baik fisik maupun sosial kemasyarakatan.
Kegiatan di Dapil I Pringsewu
Untuk Daerah Pemilihan (Dapil) I Pringsewu, Pansus Pokir yang terdiri dari Wakil Ketua Pansus Pokir Sudiyono dan anggota Pansus Pokir Agus Irwanto melakukan pertemuan dengan Camat Pringsewu, Erly Yunarni. Pertemuan ini juga dihadiri sejumlah kepala pekon, lurah, dan Pj. kakon.
Pada kesempatan tersebut, Agus Irwanto dan Sudiyono menjelaskan bahwa mereka sengaja melakukan kunjungan ke kecamatan untuk mempertanyakan berbagai persoalan, baik yang berkaitan dengan pembangunan fisik maupun sosial kemasyarakatan, termasuk UMKM.
Sorotan Masalah Sampah dan Banjir
Agus Irwanto menyoroti masalah sampah yang sering menyebabkan banjir di wilayah Pringsewu. Kebersihan lingkungan dan sedimentasi drainase juga menjadi perhatian Pansus Pokir untuk segera ditindaklanjuti.
Usai melakukan pertemuan, Pansus Pokir langsung turun ke sejumlah lokasi yang terdampak banjir akibat hujan deras, seperti di Kali Wot Dusun I RT VI Pekon Margakaya Kecamatan Pringsewu. Didampingi oleh Camat dan Pj. Kakon Dika Dwiaji, mereka meninjau kondisi jalan dan sawah yang terendam banjir di Dusun VI. Bahkan, di seluruh Pekon Margakaya terdapat belasan hingga puluhan hektar sawah yang terendam banjir.
Permintaan Normalisasi Sungai
Masyarakat setempat meminta adanya normalisasi atau pengerukan sungai pada Kali Wot yang semakin dangkal dan menyempit. Selain itu, tanggul yang bersebelahan dengan sawah juga mengalami kerusakan, sehingga sawah milik Ngadimin yang sudah ditanami padi dua kali kembali terendam.
Setelah mengunjungi Pekon Margakaya, Pansus Pokir melanjutkan kunjungannya ke Pekon Sidoharjo untuk melihat sumber banjir yang selalu menggenangi Jalinbar. Pansus bersama Kakon Sidoharjo, Supratikno, memperlihatkan gorong-gorong yang sangat sempit di pertigaan toko Langlangbuana.
Menanggapi kondisi tersebut, Sudiyono menyatakan bahwa gorong-gorong yang melintasi jalan nasional Jalinbar harus dibongkar jika ingin memperbaikinya.
Penanganan Sampah dan Irigasi
Pansus Pokir juga mengunjungi Pekon Podosari untuk melihat saluran irigasi yang sering tertimbun sampah. Pansus meminta pekon yang dilintasi jaringan irigasi di hulu seperti Pekon Bumiarum untuk membuatkan sekatan guna menahan sampah agar tidak terbawa arus ke hilir.
Sementara itu, Camat Pringsewu Erly Yunarni berharap agar dewan dapat menindaklanjuti keluhan warga. Pihaknya juga akan menerjunkan tim bersama kepala pekon dan jajarannya untuk menindaklanjuti masalah sampah.***