SAIBETIK– Suasana Lapangan Mapolres Pesawaran tampak lebih sibuk dari biasanya, Senin pagi (14/7/2025). Barisan pasukan gabungan berdiri rapi, menandai dimulainya Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Krakatau 2025, sebuah operasi nasional yang bertujuan meningkatkan disiplin dan kesadaran berlalu lintas masyarakat.
Dipimpin oleh Wakapolres Pesawaran Kompol Sugandhi Satria Nugraha, S.I.P., M.H., apel ini menjadi simbol kesiapan jajaran Polri, TNI, dan instansi terkait dalam menjalankan operasi selama 14 hari ke depan, mulai 14 hingga 27 Juli 2025.
674 Personel Dikerahkan, Tilang ETLE dan Teguran Siap Diterapkan
Dalam amanat Kapolda Lampung yang dibacakan Kompol Sugandhi, disebutkan bahwa 674 personel dari Polda dan Polres jajaran Lampung akan terlibat dalam operasi yang digelar secara serentak di seluruh Indonesia.
Operasi ini mengedepankan tiga pendekatan utama:
- Preemtif (pencegahan)
- Preventif (penjagaan)
- Penegakan hukum, baik melalui tilang langsung maupun sistem ETLE (Electronic Traffic Law Enforcement) statis dan mobile.
“Laksanakan setiap tugas dengan niat ibadah, penuh tanggung jawab, dan jaga citra Polri. Jangan sampai ada tindakan atau ucapan yang merusak kepercayaan masyarakat,” tegas Kompol Sugandhi di hadapan pasukan.
Kecelakaan Tinggi, Operasi Jadi Langkah Serius
Data Kamseltibcarlantas (Keamanan, Keselamatan, Ketertiban dan Kelancaran Lalu Lintas) menunjukkan bahwa pada periode Januari–Juni 2025, terjadi 894 kasus kecelakaan lalu lintas di wilayah Polda Lampung, dengan 273 korban meninggal dunia. Sebagian besar kasus diawali oleh pelanggaran lalu lintas.
“Sebanyak 15.188 pelanggaran terjadi dalam periode tersebut, didominasi kendaraan roda dua. Jenis pelanggaran paling banyak: tidak memakai helm standar, melawan arus, dan kebut-kebutan,” terang Sugandhi.
Disiplin Lalu Lintas Demi Indonesia Emas
Dengan mengusung tema:
“Tertib Berlalu Lintas Demi Terwujudnya Indonesia Emas”,
Operasi Patuh Krakatau 2025 bertujuan membentuk budaya berlalu lintas yang aman, tertib, dan beretika sejak dini.
“Tingkatkan kewaspadaan dan terapkan sistem ‘buddy system’ dalam bertugas. Lakukan pengawasan dan evaluasi secara ketat untuk menjaga kualitas operasi,” ujar Wakapolres.
Sinergi TNI-Polri dan Instansi Terkait
Apel gelar pasukan ini juga dihadiri jajaran Forkopimda dan stakeholder penting, antara lain:
- Mayor Cpl Sarwan Iranu (Pabung Kodim 0421/LS)
- Kapten Mar Atang (Danbrigif 4 Mar)
- Hendra, S.H. (Kasi Pidum Kejari Pesawaran)
- Dr. Edy Siong, S.H., M.Hum. (Wakil Ketua PN Gedong Tataan)
- Ahmad Syafe’i, S.Pd., M.Pd. (Kadis Perhubungan)
- Toyiban, S.E. (Kabid SDA Satpol PP)
Sementara pasukan apel terdiri dari gabungan:
- Personel Satlantas, Samapta, Reskrim, Intel, dan Polsek jajaran Polres Pesawaran
- Satu pleton Pomal Lampung
- Satu pleton Brigif 04 Marinir/BS
- Satu pleton Satpol PP
- Satu pleton Dinas Perhubungan
Apel selesai pukul 08.30 WIB dan berjalan dengan aman serta tertib.***