SAIBETIK- Hidup Ibu Desi tak pernah mudah. Tinggal di Dusun VII Simpur Jaya, Desa Kedaton, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan, ia harus menghadapi kenyataan pahit: ketiga anaknya mengidap penyakit serius yang membutuhkan pengobatan dan perhatian intensif. Di tengah keterbatasan ekonomi dan tanpa sosok suami yang mendampingi, Ibu Desi memilih untuk tidak menyerah.
Sudah lebih dari dua tahun ia mengurus sendiri ketiga anaknya yang masing-masing membutuhkan perawatan rutin:
- Almera Azzahra Alfathunissa, anak sulungnya, menderita talasemia mayor, masalah ginjal, dan infeksi saluran kemih (ISK).
- Abhan Sulthanul Alam, anak keduanya, divonis talasemia mayor, leukimia (ALL), dan pembengkakan kelenjar getah bening.
- Amara Zea Pelangi, si bungsu, juga tak luput dari cobaan—ia mengidap talasemia intermediet, kekurangan zat besi, dan ISK.
“Kadang saya bingung harus pilih antara beli obat atau makan untuk kami hari itu,” ucap Ibu Desi dengan suara lirih saat ditemui pada Rabu (11/6/2025).
Meski telah memiliki BPJS Kesehatan, masih banyak kebutuhan medis yang tak tercakup—mulai dari obat tertentu, biaya operasional ke rumah sakit rujukan di Bandar Lampung, hingga kebutuhan nutrisi khusus yang penting untuk menunjang kondisi anak-anaknya.
Menurut Camat Kalianda, Erman Suheri, perjuangan Ibu Desi menggambarkan betapa masih banyak masyarakat yang berjuang sendirian dalam keterbatasan untuk mendapatkan layanan kesehatan yang layak.
“Ia tak pernah meminta, tapi terus berjuang. Saatnya kita bantu, sekecil apa pun,” ujarnya.
Bantuan sangat dibutuhkan dalam bentuk dana operasional, obat-obatan, makanan bergizi, maupun dukungan logistik harian. Untuk itu, Jhoni Noviansyah, S.H., Sekjen DPP Libas Indonesia, membuka kesempatan bagi masyarakat yang tergerak untuk membantu.
Bantuan dapat dikirim melalui Dana ke nomor:
📱 +62 857-8803-0700
A/N: Desi Rohilah
Atau langsung mengunjungi kediaman Ibu Desi di:
📍 Dusun VII Simpur Jaya RT/RW 002/007, Desa Kedaton, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan.
“Sekecil apa pun bantuan kita, akan sangat berarti untuk masa depan anak-anak ini. Mari kita bantu Ibu Desi, demi harapan dan senyum ketiga anaknya,” tutup Jhoni.***