SAIBETIK – Komitmen Pemerintah Kabupaten Tanggamus terhadap Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) kembali ditunjukkan secara nyata. Bupati Tanggamus, Moh. Saleh Asnawi, turun langsung melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kecamatan Gisting, Rabu (1/10/2025), untuk memastikan semua makanan yang disajikan kepada masyarakat aman, sehat, dan sesuai standar gizi.
Kegiatan ini diikuti oleh jajaran Forkopimda Tanggamus, termasuk Dandim 0424/Tanggamus Letkol Inf Dwi Djunaidi Mulyono, S.E., M.I.P., Kapolres Tanggamus AKBP Rahmat Sujatmiko, S.I.K., M.H., Kajari Tanggamus Dr. Adi Fakhrudin, S.H., M.A., M.H., serta sejumlah pejabat Pemkab Tanggamus. Kehadiran mereka menegaskan keseriusan pemerintah daerah dalam mengawal program strategis yang menyasar anak sekolah, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita ini.
Dalam peninjauannya, Bupati Saleh menyisir setiap proses pengolahan makanan, mulai dari penerimaan bahan baku, tahap pencucian, pengolahan, hingga pengemasan dan distribusi. Ia menekankan bahwa setiap tahap harus sesuai standar operasional prosedur (SOP) dan menggunakan bahan berkualitas tinggi.
“Program MBG sangat penting bagi masyarakat, terutama dalam upaya mencegah stunting dan masalah gizi di Kabupaten Tanggamus. Oleh karena itu, makanan yang diberikan harus aman dikonsumsi, bergizi, dan diolah dengan standar tinggi,” ujar Bupati Saleh.
Bupati juga meminta agar seluruh staf dan pengelola dapur SPPG selalu melakukan pengawasan internal. Setiap penyimpangan dari prosedur, baik terkait kebersihan, kualitas bahan, maupun takaran gizi, harus segera dilaporkan agar tidak menimbulkan risiko bagi masyarakat. “Kita tidak ingin ada kasus keracunan makanan yang merugikan warga. MBG harus menjadi program yang membawa manfaat nyata bagi masyarakat, bukan sebaliknya,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Saleh mengingatkan bahwa keberhasilan MBG tidak hanya bergantung pada pemerintah, tetapi juga partisipasi aktif masyarakat. Ia mendorong kepala desa, guru, kader kesehatan, dan masyarakat luas untuk ikut mengawasi distribusi dan kualitas makanan. “Kita semua memiliki tanggung jawab yang sama untuk memastikan program ini berjalan dengan aman, lancar, dan memberi dampak positif,” katanya.
Sidak Bupati Tanggamus ini menjadi bukti nyata bahwa Pemkab Tanggamus serius mengawal setiap program publik strategis. Tidak hanya memastikan makanan bergizi tersalurkan, tetapi juga menjaga kepercayaan masyarakat terhadap kualitas pelayanan publik, khususnya dalam bidang kesehatan dan gizi. Dengan langkah ini, Pemkab berharap program MBG dapat terus berkontribusi dalam menurunkan angka stunting dan meningkatkan kualitas hidup generasi muda di Kabupaten Tanggamus.***