SAIBETIK – Menyambut arus balik Lebaran 2025, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatatkan peningkatan signifikan pada trafik penumpang dan kendaraan di lintasan Merak-Bakauheni. Untuk meringankan beban pemudik, ASDP kembali memberikan diskon tarif penyeberangan mulai 3 hingga 7 April 2025 serta menambah jumlah kapal guna memastikan kelancaran perjalanan arus balik.
Lonjakan Trafik Arus Balik Lebaran
Pada Hari H Lebaran, ASDP melaporkan 54.323 penumpang menyeberang dari Pelabuhan Merak menuju Bakauheni, meningkat 6,2% dibandingkan tahun lalu. Begitu pula dengan jumlah kendaraan yang meningkat, dengan 5.192 sepeda motor (naik 3,2%) dan 8.861 mobil (naik 7,6%). Secara keseluruhan, terdapat 14.423 kendaraan yang melintas, yang mengalami kenaikan 4,9% dibandingkan tahun sebelumnya.
Di sisi lain, penyeberangan dari Sumatera ke Jawa juga menunjukkan pergerakan positif, dengan 24.478 penumpang melintas dari Pelabuhan Bakauheni ke Merak, mengalami kenaikan kecil sebesar 0,2% dibandingkan 2024.
Optimalkan Armada dan Layanan
Untuk mendukung kelancaran arus balik, Heru Widodo, Direktur Utama ASDP, memastikan 30 kapal siap melayani penyeberangan di lintasan Merak-Bakauheni dan 31 kapal di Bakauheni-Merak. Armada tambahan ini bertujuan untuk mengantisipasi lonjakan volume penumpang dan kendaraan yang tinggi pada periode arus balik.
Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi juga melakukan peninjauan langsung di Pelabuhan Bakauheni untuk memastikan kesiapan operasional dan prasarana transportasi. Menhub Dudy menekankan pentingnya penerapan delaying system dan buffer zone yang ditempatkan di beberapa titik, guna menjaga kelancaran arus kendaraan.
Diskon Tarif untuk Meringankan Beban Pemudik
Sebagai bagian dari upaya untuk meringankan biaya perjalanan, ASDP bersama pemerintah memberikan diskon tarif sebesar 21% hingga 36% untuk kendaraan yang menyeberang antara 3 hingga 7 April 2025. Kebijakan diskon tarif ini diharapkan dapat membantu masyarakat yang akan kembali ke Pulau Jawa setelah merayakan Lebaran di kampung halaman.
“Pemudik dapat memanfaatkan periode diskon untuk merencanakan perjalanan dengan lebih baik dan menghindari kemacetan pada puncak arus balik,” ujar Heru Widodo.
Meningkatkan Kenyamanan dan Keamanan Pemudik
ASDP juga menegaskan komitmennya dalam memastikan keselamatan dan kenyamanan para pemudik dengan memaksimalkan operasional kapal dan meningkatkan koordinasi dengan pihak terkait. Selain itu, ASDP mengimbau pengguna jasa untuk melakukan reservasi tiket melalui aplikasi Ferizy agar dapat memastikan perjalanan yang lebih lancar.
Sebagai tambahan, 67 kapal disiapkan untuk melayani arus balik, dengan 40 kapal aktif beroperasi pada saat puncak arus balik. Pelabuhan utama yang digunakan untuk arus balik adalah Pelabuhan Bakauheni, Pelabuhan BBJ Muara Pilu, dan Pelabuhan Wika Beton sebagai pelabuhan alternatif jika terjadi lonjakan penumpang.***