SAIBETIK- Nanda Indira Dendi gelar Khatu Kusuma Enton kembali semakin kuat sinyal dukungan dari masyarakat adat yang ada di Kecamatan Teluk Pandan untuk maju sebagai calon Bupati Pesawaran di Pilkada serentak pada November mendatang.
Hal tersebut diketahui saat anjau silau bersama Majelis Penyimbang Adat Lampung atau MPAL Kabupaten Pesawaran dengan MPAL Kecamatan Teluk Pandan, di Lamban Balak Desa Hanura, Senin 22 Juli 2024.
” Ya, Nanda Indira gelar Khatu Kusuma Enton semakin kuat dukungannya karena diyakini mampu merawat dan melestarikan adat dan budaya Lampung apabila nanti menjadi Bupati Pesawaran,”
ujar Hadori gelar Khadin Indra Makhga, bersama Komar gelar Bathin Banjakh Makhga usai anjau silau tersebut.
Menurutnya, ini adalah bagian dari keluarga apalagi sudah melekat di hati masyarakat. Mau, tidak mau harus mendukung Khatu Kusuma Enton. Untuk selanjutnya silaturahmi dan komunikasi terus berjalan, sebagaimana yang diharapkan para pemuka adat tadi.
” Mudah-mudahan Khatu Kusuma Enton menjadi panutan untuk Pesawaran,” terang Khadin Indra Makhga, didampingi Sekretaris MPAL Kecamatan Teluk Pandan Jamaudin gelar Minak Perbahasa dari Makhga Menanga, beserta para pemuka adat se-Kecamatan Teluk Pandan itu.
Hadori juga berharap Ibu Khatu Kesuma Enton untuk selalu hadir dan bersilaturahmi ditengah-tengah masyarakat adat dari desa ke desa yang ada di Kecamatan Teluk Pandan.
” Karena itu juga kami sangat mendukung dan mendoakan Ibu Khatu Kesuma Enton mudah-mudahan hajatnya terkabul dan melanjutkan sebagai Bupati Pesawaran kedepannya,” kata dia lagi.
Sebelumnya, Nanda Indira Dendi gelar Khatu Kesuma Enton menyampaikan
daun pandan harum wanginya. Untuk masakan serba guna. Assalamualaikum Telukpandan semua. Jangan lupa dengan Nanda Indira.
” Untuk itu, saya mohon izin, mohon doa restunya. Pasti kenalnya CAKEP. Mudah-mudahan direstui dan dilancarkan kedepannya serta dikabulkan hajatnya,” ucapnya.
Nanda juga menjelaskan, MPAL ini adalah salah satu wadah silaturahmi dan berharap terus bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Pesawaran untuk sama-sama melestarikan budaya Lampung termasuk bahasa Lampung.
” Yang pasti banyak program budaya Lampung yang harus dilestarikan kedepannya. Tapi, saya yakin. Itu insya allah terus dilestarikan budaya lampung,
walaupun semakin hari semakin tergerus oleh kemajuan zaman,” pungkasnya.
Ketua Umum MPAL Kabupaten Pesawaran Farifki Zulkarnain Arif gelar Suntan Junjungan Marga menyebutkan adanya MPAL Kabupaten Pesawaran adalah sebagai bentuk eksistensi menjaga kelestarian adat dan budaya Lampung.
” Namun demikian juga Ketua Pembina MPAL Kabupaten Pesawaran adalah Khatu Kesuma Enton, karena Kecamatan Teluk Pandan sangat kuat adat dan budaya makanya beliau anjau silau di Kecamatan Teluk Pandan,” terangnya, turut hadir Ketua Harian, Sekretaris, serta pengurus dan anggota MPAL Kabupaten Pesawaran.***