SAIBETIK– Presiden Prabowo Subianto merencanakan pembangunan **Kampung Haji** di Makkah, Arab Saudi, yang dirancang khusus untuk jemaah haji dan umrah asal Indonesia. Rencana ambisius ini diungkapkan oleh Menteri Agama, Nasaruddin Umar, dalam pernyataan terbarunya.
Menurut Nasaruddin, Kampung Haji ini diyakini akan memberikan manfaat signifikan, termasuk penghematan biaya akomodasi bagi jemaah Indonesia. “Presiden mewacanakan untuk membuat perkampungan Indonesia yang bukan hanya dipakai nanti untuk jemaah haji, tapi juga untuk dipakai oleh jemaah umrah lainnya. Dan itu sangat efisien, sangat menghemat,” ujar Nasaruddin.
Rencana Dimulai Usai Haji 2025
Terkait realisasi pembangunan, Nasaruddin menyebut bahwa rencana tersebut kemungkinan besar akan mulai dikerjakan setelah musim haji tahun 2025. “Tahun ini masih regular, masih seperti biasa. Tapi sambil berjalan, kita akan memikirkan beberapa alternatif yang bisa dilakukan,” jelasnya.
BUMN Karya Dilibatkan dalam Proyek
Sebelumnya, pada November 2024, Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan usulan agar BUMN Karya turut terlibat dalam pembangunan Kampung Haji ini. Ia mengusulkan PT PP (Pembangunan Perumahan) sebagai salah satu perusahaan yang akan menangani proyek tersebut, mengingat rekam jejaknya dalam membangun infrastruktur di Indonesia.
“Untuk PP, kita sedang melihat apakah mungkin mimpi besar kita semua, tentu Pak Prabowo khususnya, yang memang berulang-ulang menyatakan coba dilihat kemungkinan adanya perkampungan Indonesia di Makkah, khususnya rumah Indonesia untuk pelayanan haji terpadu,” ungkap Erick saat menerima kunjungan Kepala dan Wakil Kepala Badan Penyelenggaraan Haji, Mochamad Irfan Yusuf dan Dahnil Anzar Simanjuntak, pada Selasa (19/11/2024) di Jakarta.
Efisiensi dan Pelayanan Lebih Baik
Rencana ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi pelayanan bagi jemaah haji dan umrah asal Indonesia, sekaligus memberikan kenyamanan melalui fasilitas terpadu. Kampung Haji juga diharapkan menjadi simbol keberadaan Indonesia di tanah suci dan meningkatkan kerja sama bilateral dengan Arab Saudi.
Harapan Besar
Dengan dukungan penuh dari pemerintah, rencana pembangunan Kampung Haji ini menjadi langkah strategis untuk meningkatkan pelayanan ibadah haji dan umrah. Masyarakat kini menantikan langkah konkret pemerintah untuk merealisasikan gagasan besar ini.***