SAIBETIK – Pada hari pertama bertugas, Bupati Pringsewu Riyanto Pamungkas menyampaikan pidato perdananya dalam Sidang Paripurna DPRD Kabupaten Pringsewu, Senin (3/3/2025). Dalam pidatonya, ia menegaskan komitmen untuk membawa Pringsewu ke arah yang lebih maju dengan semangat kolaborasi, inovasi, dan kerja nyata.
Sidang yang digelar di Gedung DPRD ini dipimpin oleh Ketua DPRD Suherman, dihadiri oleh 36 dari 40 anggota DPRD, Wakil Bupati Umi Laila, Forkopimda, jajaran pemerintah daerah, serta berbagai elemen masyarakat.
Ajak Semua Pihak Bersatu Pasca Pilkada
Dalam pidatonya, Riyanto mengajak seluruh elemen masyarakat untuk meninggalkan perbedaan pilihan politik saat Pilkada dan bersatu membangun Pringsewu yang lebih baik.
“Kemenangan ini bukan kemenangan satu kelompok, melainkan kemenangan seluruh masyarakat Pringsewu. Mari kita tinggalkan perbedaan dan bersama-sama fokus membangun daerah kita,” ujar Riyanto.
Visi ‘Pringsewu Makmur’ dan Lima Misi Pembangunan
Untuk membangun Kabupaten Pringsewu yang lebih maju dan sejahtera, Riyanto menetapkan visi “Pringsewu Makmur” yang mencerminkan Mandiri, Aman, Kondusif, Maju, Unggul, dan Religius.
Untuk mencapai visi tersebut, ada lima misi utama yang akan dijalankan:
- Optimalisasi SDM yang berkualitas dan produktif
- Mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis keunggulan daerah
- Tata kelola pemerintahan yang profesional dan inovatif
- Ketahanan pangan dan pembangunan berkelanjutan
- Peningkatan infrastruktur dan pelayanan dasar yang merata
Program Prioritas: Pringsewu 100 Hari Kerja
Sebagai langkah awal, Riyanto menargetkan program nyata dalam 100 hari pertama yang langsung menyentuh masyarakat, di antaranya:
- Pringsewu Produktif (mendorong pertumbuhan ekonomi dan UMKM)
- Pringsewu Sehat (memperkuat layanan kesehatan)
- Pringsewu Cerdas (fokus pada peningkatan kualitas pendidikan)
- Pringsewu Lancar (percepatan pembangunan infrastruktur)
- Pringsewu Bersih dan Nyaman (peningkatan tata kelola lingkungan dan keamanan)
- Pringsewu Religius (penguatan nilai-nilai keagamaan dan budaya)
“100 hari ke depan, kita akan bekerja keras agar ada perubahan yang langsung dirasakan masyarakat. Namun, ini bukan hanya tentang 100 hari kerja, melainkan komitmen hingga lima tahun ke depan,” tegas Riyanto.
Efisiensi Anggaran dan Sinergi dengan Pemerintah Pusat
Riyanto juga menyinggung kebijakan efisiensi dana transfer ke daerah yang diterapkan pemerintah pusat pada 2025. Ia mengajak seluruh pihak untuk menyikapinya dengan optimisme dan strategi yang tepat.
“Efisiensi anggaran bukan hambatan, tetapi tantangan untuk bekerja lebih efektif dan kreatif dalam membangun daerah,” ujarnya.
Ia juga mendorong sinergi antara DPRD, Forkopimda, serta instansi terkait untuk memperjuangkan tambahan anggaran dari pusat agar pembangunan di Pringsewu tetap berjalan optimal.
Kolaborasi untuk Masa Depan Pringsewu
Menutup pidatonya, Riyanto menegaskan pentingnya kerja sama dan sinergi dari seluruh elemen masyarakat untuk mewujudkan visi dan misi pembangunan.
“Mari kita bahu-membahu, berinovasi, dan bekerja cerdas agar Pringsewu benar-benar menjadi daerah yang maju dan makmur,” tutupnya.
Pidato perdana ini menjadi langkah awal bagi Riyanto Pamungkas dalam menjalankan kepemimpinannya, dengan fokus pada kerja nyata, persatuan, dan percepatan pembangunan daerah.***