SAIBETIK – Kegiatan Focus Group Discussion (FGD) yang digelar KPU Provinsi Lampung selama tiga hari di Emersia Hotel menuai kritik. Forum Muda Lampung (FML) Jabodetabek menilai acara tersebut tidak mencerminkan efisiensi anggaran yang ditekankan oleh pemerintah.
Ketua Umum FML Jabodetabek, Arfan ABP, mengungkapkan keprihatinannya atas besarnya biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan ini.
“Kami mendukung evaluasi yang dilakukan KPU, tetapi harus ada pertimbangan terhadap efisiensi anggaran, terutama di tengah kebijakan pemerintah yang menekankan penghematan,” kata Arfan, Senin (3/3/2025).
Dorongan untuk Alternatif yang Lebih Hemat
Arfan menyarankan agar KPU mempertimbangkan metode yang lebih hemat, seperti FGD daring atau penggunaan fasilitas pemerintah yang lebih ekonomis.
“Evaluasi tetap penting untuk meningkatkan kinerja KPU, namun bukan berarti harus menggelar acara besar-besaran yang berpotensi membebani anggaran,” tegasnya.
FML Jabodetabek berharap KPU Provinsi Lampung dapat meninjau kembali pola kegiatan serupa di masa depan agar lebih transparan, efisien, dan tetap bermanfaat bagi publik.***