SAIBETIK– Bupati Lampung Utara, Dr. Ir. Hamartoni Ahadis, M.Si., bersama Wakil Bupati Romli, S.Kom., S.H., M.H., menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) bersama Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) RI, Nusron Wahid, Senin (28/7/2025).
Rakor yang digelar di Balai Keratun, Kantor Gubernur Lampung, ini mempertemukan jajaran kepala daerah se-Provinsi Lampung dengan pemerintah pusat, untuk menyatukan langkah dalam percepatan program strategis pertanahan nasional.
Turut hadir dalam forum ini Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal, Wakil Gubernur dr. Jihan Nurlela, Kepala Kejaksaan Tinggi Lampung, Kepala Kanwil BPN Provinsi Lampung, serta para bupati dan wali kota se-Lampung.
Dalam sambutannya, Menteri ATR/BPN Nusron Wahid menekankan pentingnya percepatan sertifikasi tanah, penuntasan konflik agraria, dan digitalisasi tata kelola pertanahan sebagai bagian dari upaya membangun sistem hukum pertanahan yang transparan dan akuntabel.
Bupati Hamartoni Ahadis menyambut baik agenda nasional tersebut. Menurutnya, program reforma agraria akan membawa dampak besar bagi masyarakat, terutama dalam memberikan kepastian hukum atas kepemilikan tanah dan mendorong investasi daerah.
“Kami di Lampung Utara mendukung penuh reformasi agraria dan digitalisasi pertanahan sebagai wujud komitmen dalam membangun tata kelola yang tertib dan berkeadilan,” tegasnya.
Rakor ini diharapkan menjadi ruang koordinasi strategis dalam mengurai hambatan di lapangan dan menciptakan langkah konkret bersama, demi tercapainya pembangunan berkelanjutan berbasis pengelolaan ruang dan agraria yang inklusif.***