SAIBETIK — Rektor Universitas Lampung, Prof. Dr. Lusmeilia Afriani, menegaskan bahwa ikan merupakan sumber protein hewani yang sangat tepat untuk mendukung program perbaikan gizi masyarakat dan penanganan stunting.
Kandungan nutrisi pada ikan sangat penting bagi tubuh dan bermanfaat bagi perkembangan otak anak-anak di bawah usia dua tahun, remaja, serta lanjut usia, kata Lusmeilia saat menerima audiensi Pengurus DPD Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Provinsi Lampung di ruang kerjanya, Senin 25 Mei 2024.
Menurut Lusmeilia, ikan sebagai sumber pangan sehat juga berperan dalam mengurangi beban penyakit dan meningkatkan imun tubuh, sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat serta produktivitas dan daya saing bangsa.
Namun, ia menyayangkan bahwa pengelolaan dan penyimpanan ikan masih belum maksimal, sehingga memengaruhi kualitas dan ketersediaan ikan segar.
Saya mendorong peningkatan produksi perikanan tangkap dan budidaya dengan menerapkan sistem jaminan mutu dan keamanan hasil perikanan, serta membangun sarana-prasarana pemasaran seperti pasar ikan modern dan penguatan sistem logistik ikan untuk memenuhi ketersediaan, ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPD HNSI Provinsi Lampung, Kusaeri Kuswandi, yang didampingi Sekretaris DPD Iswandi dan Wakil Ketua Dicky Hidayat, menyampaikan harapannya agar Universitas Lampung tidak hanya berperan dalam mengkampanyekan gemar makan ikan, tetapi juga menjalin kerja sama di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dengan komunitas nelayan di Lampung.
Prof. Lusmeilia menyambut baik usulan kerja sama dan kolaborasi yang digagas oleh DPD HNSI Lampung tersebut. Ia menyampaikan bahwa seluruh jajaran pimpinan Universitas Lampung siap berdiskusi dengan DPD HNSI Lampung untuk membahas lebih lanjut bentuk kerja sama yang akan dilakukan.
Sebagai tindak lanjut dari kerja sama antara kedua lembaga ini, Prof. Lusmeilia akan menginstruksikan Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Unila untuk menunjuk pelaksana teknis yang akan menangani langsung kerja sama tersebut.
Diharapkan kerja sama ini dapat membawa manfaat besar bagi kedua lembaga, serta memberikan kontribusi positif bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat nelayan,tambahnya.***