SAIBETIK- Kebanggaan datang dari ajang Indonesia Open Gymnastics 2025 yang digelar di Bandung, Jawa Barat. Atlet parkour asal Kota Metro, Mukhlis Aprianto, berhasil meraih medali perunggu di nomor Freestyle, setelah bersaing dengan puluhan atlet dari berbagai provinsi, Sabtu–Minggu, 12–13 Juli 2025.
Kejuaraan ini merupakan hasil kolaborasi Pengurus Besar Persatuan Senam Seluruh Indonesia (PB Persani) dengan Parkour Indonesia, dan mempertandingkan dua nomor utama: Freestyle dan Speed, dengan kategori kelompok umur, wanita, dan umum (open).
Medali emas direbut atlet asal Jakarta Reza Marhenis Putra Tirta Fansa, sedangkan perak diraih rekan senegaranya Rayhan Idham Firdaus Nettechoven.
Mukhlis yang telah menekuni parkour sejak 2011 menyampaikan rasa syukurnya atas pencapaian ini. Meski menghadapi persaingan ketat dari atlet nasional, ia mampu tampil konsisten dan fokus pada setiap trik yang dieksekusinya.
“Saya hanya fokus pada teknik dan memastikan semua trik mendarat dengan sempurna. Alhamdulillah hasilnya memuaskan,” ungkap Mukhlis.
Sekretaris Jenderal PB Persani, Sari Kencana Ayu, menyatakan kebanggaannya terhadap kemampuan para peserta yang tampil dengan penuh semangat dan keberanian.
“Selamat kepada seluruh pemenang. Semoga event ini menjadi pemicu semangat dan inspirasi bagi atlet-atlet muda Indonesia,” ujarnya.
Selain sebagai atlet, Mukhlis juga aktif membuka kelas pelatihan parkour untuk usia dini di Kota Metro. Ia berharap prestasinya mampu menjadi motivasi bagi generasi muda Lampung agar semakin banyak talenta daerah yang menembus panggung nasional.***









