BEKASI, Saibetik.com – Untuk membangun keseragaman teknik bagi seluruh Kenshi atau murid Shorinji Kempo di Indonesia, PB. Perkemi mengundang pelatih dan penguji diseluruh daerah.
Ketua Umum PB. Perkemi (Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia) Laksdya TNI (Purn) Dr. Agus Setiadji mengundang para pelatih dan penguji tersebut, agar diharapkan menghasilkan Atlit yang berkualitas dan berprestasi di daerah, Nasional ataupun Internasional.
“Kegiatan ini merupakan Program PB. Perkemi yang dilaksanakan setiap tahunnya. Hal ini dimaksudkan agar ada Penambahan Pelatih dan Penguji lebih banyak lagi di setiap daerah,” kata Agus dampingi Ketua Majelis Guru, Yudhi Siswantoro, dalam siaran pers yang diterima Saibetik.com, Minggu (7/8/2022).
Namun, sambung Agus, para pelatih dan penguji tersebut merupakam orang yang telah lulus mengikuti proses sertifikasi yang dilaksanakan oleh PB.Perkemi, Dispora, dan KONI Pusat.
“Sehingga dihasilkan Pelatih dan Penguji yang kompeten dan bersertifikasi,” ungkapnya.
Agus menginformasikan, materi penataran pelatih dan penguji para peserta akan mendapatkan pengetahuan tentang metodologi latihan, anatomi tubuh, Psikologi Olahraga, tugas dan peran pelatih, Kuliah Umum, Tradisi dan Sejarah Shorinji Kempo.
“Dan Peserta akan menjalani ujian pada akhir Penataran tersebut. Dr. Lilik Sudarwati dari KONI yang juga termasuk Pengurus PB. Perkemi jugga akan ikut memberikan materi,” paparnya.
Diketahui, undangan Penataran Pelatih dan Penguji Daerah se-Indonesia kepada Seluruh Perkemi Pengprov, Seluruh Perkemi Pengkab/K waota, Seluruh Perkemi Pengdo tertuang melalui surat nomor : 063/PB-KU/VIII/2022.
Dimana sesuai Kalender Kegiatan PB. Perkemi Tahun 2022 akan diselenggarakan hari Kamis sampai dengan Minggu, tepatnya tanggal 18 – 21 Agustus 2022. Bertempat di Pusdiklat Shorinji Kempo Sidharta A. Martoredjo di Jl. C62 RT 03 / 03 Jati Makmur, Pondok Gede, Bekasi.
Pada kesempatan yang sama, Pendiri Shorinji Kempo Indra Kartasasmita berpesan agar kegiatan ini diikuti dan dilaksanakan dengan baik.
“Agar menghasilkan pelatih dan penguji yang berkualitas di setiap daerah,” pungkasnya.
Laporan Siska Purnama
