Saibetik – Dengan waktu lima bulan tersisa menuju Pilkada serentak, intensitas manuver politik para bakal calon semakin meningkat. Selain fokus pada perebutan dukungan dari partai politik (parpol), lobi-lobi untuk membentuk pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah juga semakin tajam.
Pada Kamis malam, 5 Juni 2024, bakal calon Bupati Pesawaran, Rispaili, terlihat berdampingan dengan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Pesawaran, Achmad Rico Julian. Pertemuan ini memperkuat spekulasi bahwa keduanya akan berpasangan dalam Pilkada Pesawaran. Baik Rispaili maupun Rico tidak membantah bahwa pembahasan mereka berfokus pada Pilkada Pesawaran.
“Bisa jadi (berpasangan). Yang jelas, obrolan tadi sudah mengerucut,” kata Rispaili dengan senyum.
Sebagai Ketua DPC Banteng Muda Indonesia (BMI) Kabupaten Pesawaran, Rispaili menegaskan bahwa dirinya terus berkomunikasi dengan berbagai pihak, baik dari partai politik maupun tokoh masyarakat. Meskipun optimis akan diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Rispaili menyadari pentingnya menjalin komunikasi dengan partai lain dan calon pendampingnya, karena PDIP tidak memiliki cukup kursi untuk mengusung pasangan calon sendiri.
Rico juga mengonfirmasi bahwa pertemuan tersebut membahas Pilkada. “Semua kan proses. Berpolitik tentu semuanya tergantung dari komunikasi,” ujarnya.
Rico menambahkan bahwa dirinya akan mengikuti mekanisme partainya, termasuk jika hanya mengambil posisi sebagai Wakil Bupati. “Apapun keputusan partai, ya kita harus taat,” katanya.
PDIP memiliki 6 kursi di DPRD Pesawaran, sedangkan Partai Gerindra memiliki 7 kursi. Jika kedua partai ini berkoalisi, mereka sudah memenuhi syarat untuk mengusung pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah sendiri.