SAIBETIK — Sejak Minggu, 23 Juni 2024, ratusan papan bunga menghiasi lingkungan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Pesawaran, menyambut Konferensi Kerja Kabupaten (Konferkab) VI PWI yang akan digelar besok.
Ketua Panitia Pelaksana Konferkab VI PWI Pesawaran, Sapto Firmansis, mengungkapkan bahwa papan bunga terus berdatangan hingga puncak acara.
“Papan bunga ini berasal dari berbagai kalangan, termasuk birokrat, politikus, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, pengamat ekonomi, KONI, TNI-Polri, lembaga organisasi, OPD, pemerintah pusat, DPR RI, dan lainnya,” kata Sapto Firmansis setelah rapat pemantapan Konferkab VI PWI Pesawaran di Kantor PWI, Minggu, 23 Juni 2024.
Menurut Sapto, ini menandakan pengakuan terhadap peran organisasi pers tertua di Indonesia sebagai jembatan komunikasi positif antara pemerintah dan masyarakat.
“Manfaatnya terlihat dalam sinergitas antara PWI dan Forkopimda, baik di tingkat kabupaten, provinsi, maupun pusat, melalui berbagai program yang edukatif dan sosialisatif,” tambahnya.
Sapto juga memastikan bahwa persiapan untuk Konferensi Kerja Kabupaten (Konferkab) VI PWI Pesawaran yang akan digelar besok sudah 100% siap, berkat kekompakan dan solidaritas seluruh anggota PWI Pesawaran yang bahu-membahu.
“Acara ini akan digelar secara demokratis dengan metode pencoblosan untuk pertama kalinya di Provinsi Lampung dalam pemilihan ketua PWI Pesawaran,” jelas Sapto.
Salah satu calon Ketua PWI Pesawaran periode 2024-2027, Randy Septian, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh mitra kerja Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di Kabupaten Pesawaran.
“Ini dibuktikan dengan dukungan melalui papan bunga yang menghiasi halaman Pemda Pesawaran sejak Minggu, 23 Juni 2024,” jelas Randy.
Randy menambahkan bahwa Konferkab VI PWI Pesawaran tahun ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya dan diharapkan membawa dampak positif bagi mitra kerja dan masyarakat terhadap pers masa kini.
“Berbagai arus informasi dari pers membawa energi positif bagi pers, pemerintah, dan masyarakat untuk mencapai standar kehidupan yang lebih baik, makmur, adil, dan sejahtera,” tandas Randy. (Wahyudin)***