SAIBETIK- Pengamanan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, hadir dengan nuansa berbeda. Polisi tidak hanya fokus pada pengaturan lalu lintas dan keamanan penyeberangan, tetapi juga membangun interaksi hangat dengan para penumpang kapal melalui pendekatan humanis yang sederhana namun berkesan.
Kapolsek KSKP Bakauheni AKP Ferdo Elfianto memperkenalkan cara unik untuk menyapa masyarakat di tengah padatnya arus penyeberangan. Mengendarai sepeda listrik yang dimodifikasi dengan gerobak di bagian depan, ia berkeliling dermaga sambil membagikan kopi dan camilan gratis kepada penumpang, Sabtu (27/12/2025). Langkah ini langsung menarik perhatian pengguna jasa pelabuhan.
Saat sepeda listrik tersebut berhenti di salah satu dermaga, suasana mendadak lebih hidup. Penumpang dari berbagai kalangan, mulai dari pemudik keluarga hingga pekerja lintas pulau, mendekat untuk menerima kopi panas, kopi dingin, serta camilan ringan seperti marning jagung hasil produksi masyarakat lokal. Sambil membagikan sajian, AKP Ferdo menyempatkan diri berbincang singkat dan menyapa penumpang satu per satu.
Aksi tersebut mendapat respons positif dari masyarakat. Khofifa (48), penumpang asal Lampung yang hendak menyeberang ke Pelabuhan Merak, mengaku terkesan dengan pendekatan yang dilakukan aparat kepolisian.
“Unik banget ya pak caranya. Baru kali ini saya lihat Kapolsek keliling dermaga nawarin kopi dan snack gratis pakai sepeda listrik. Terima kasih ya pak kopinya, semoga sehat selalu,” ujarnya sambil tersenyum.
Kapolsek KSKP Bakauheni AKP Ferdo Elfianto menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan gagasan pribadinya yang mengangkat kearifan lokal Lampung melalui slogan “Ngupi Pai Puakhi”, yang berarti ngopi dulu, saudara. Menurutnya, filosofi sederhana itu mencerminkan keakraban dan rasa persaudaraan.
“Semua penumpang di sini adalah saudara kami. Polisi tidak hanya bertugas mengamankan, tapi juga hadir untuk menyapa, melayani, dan memberi rasa nyaman. Inilah wujud nyata dari semangat Polri untuk masyarakat,” ujar AKP Ferdo, didampingi Kanit Intel IPDA Yuyut Panca.
Ia menambahkan, sepeda listrik berkonsep ramah lingkungan tersebut akan terus digunakan selama masa pengamanan Natal dan Tahun Baru. Pilihan kopi dan camilan sengaja dibuat beragam agar bisa dinikmati semua kalangan. Selain berbagi kopi, petugas juga menyampaikan imbauan keselamatan agar penumpang tetap waspada selama perjalanan.
Pendekatan humanis ini menunjukkan bahwa pengamanan tidak selalu harus kaku dan berjarak. Dengan sentuhan sederhana seperti secangkir kopi, kehadiran polisi di Pelabuhan Bakauheni terasa lebih dekat, bersahabat, dan meninggalkan kesan positif di tengah padatnya arus Nataru.***





