SAIBETIK — Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Lampung Selatan, AKBP Rahmad Hidayat, SE., MM., menghadiri Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di kawasan Bakauheni Harbour City (BHC) Menara Siger, Desa Bakauheni, Minggu pagi, 17 Agustus 2025. Upacara ini menjadi salah satu momen penting dalam rangka menumbuhkan semangat persatuan, patriotisme, dan kesadaran kolektif warga Lampung Selatan.
Kegiatan diawali dengan laporan Komandan Upacara, kemudian pengibaran Sang Saka Merah Putih yang dikibarkan secara khidmat oleh Pasukan Pengibar Bendera. Inspektur Upacara Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, memimpin seluruh rangkaian prosesi dengan tegas dan penuh khidmat. Hadir dalam upacara tersebut jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Camat Bakauheni Furqonuddin, Kepala Desa Bakauheni Sukirno, pelajar, mahasiswa, anggota TNI-Polri, tokoh masyarakat, serta ribuan warga yang antusias menyaksikan momen bersejarah ini. Suasana penuh nasionalisme dan kebanggaan terlihat dari setiap peserta yang mengikuti prosesi dengan tertib dan khidmat.
Dalam kesempatan tersebut, AKBP Rahmad Hidayat menekankan bahwa peringatan HUT RI bukan sekadar seremoni, melainkan momentum refleksi dan pengingat bagi seluruh masyarakat tentang pentingnya persatuan, kerja sama, dan kontribusi nyata dalam membangun bangsa. Ia menekankan bahwa semangat kemerdekaan juga harus diimplementasikan dalam upaya pemberantasan narkoba. Menurutnya, narkoba merupakan salah satu musuh besar bangsa yang bisa merusak generasi muda, moral, dan produktivitas masyarakat.
“Peringatan HUT RI ke-80 ini harus menjadi pemicu semangat kita untuk bersatu padu memerangi musuh bersama, yakni peredaran gelap narkoba. Kita harus menjadikan kemerdekaan ini sebagai momentum bagi setiap individu untuk berperan aktif dalam mewujudkan Indonesia bersih narkoba menuju Indonesia Emas 2045,” ujar AKBP Rahmad Hidayat.
Ia menambahkan, pengisian kemerdekaan harus dilakukan dengan tindakan nyata, termasuk mendukung program pemerintah dalam pencegahan dan pemberantasan narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya (P4GN). AKBP Rahmad Hidayat mengingatkan masyarakat agar tidak ragu melaporkan atau membawa anggota keluarga yang terpapar narkoba untuk mendapatkan rehabilitasi, karena layanan rehabilitasi BNNK Lampung Selatan diberikan secara gratis, dijamin kerahasiaannya, dan tidak akan dipidana. Menurutnya, para korban narkoba bukan pelaku atau bandar, sehingga mereka berhak mendapatkan perlindungan dan pemulihan.
Selain itu, AKBP Rahmad Hidayat juga menyampaikan pesan khusus kepada generasi muda agar menjauhi narkoba dan memahami bahaya yang ditimbulkannya. “Bagi adik-adik generasi penerus bangsa yang belum terpapar, jangan pernah menyentuh atau mengenal narkotika. Sayangi diri sendiri dan keluarga dengan menghindari bahaya narkoba,” tegasnya.
Upacara di BHC Menara Siger ini diwarnai berbagai kegiatan tambahan, termasuk sambutan dari tokoh masyarakat, pembacaan teks proklamasi, dan pengibaran bendera yang disaksikan langsung oleh seluruh peserta. Kegiatan ini menjadi simbol nyata bahwa semangat kemerdekaan tidak hanya diukur dari perayaan seremonial, tetapi juga dari upaya nyata dalam membangun masyarakat yang sehat, produktif, dan bebas dari ancaman narkoba.
Dengan pesan moral dan edukatif yang kuat, kehadiran AKBP Rahmad Hidayat dalam peringatan HUT RI ke-80 ini menunjukkan komitmen BNNK Lampung Selatan untuk mengedukasi masyarakat, menumbuhkan kesadaran hukum, serta memperkuat gerakan pencegahan dan rehabilitasi narkoba secara komprehensif.***