SAIBETIK.COM, BANDAR LAMPUNG – Melalui Program Indonesia Disaster Resilience Initiatives Project (IDRIP), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) kembali menggelar Program Fasilitasi Penguatan Ketangguhan Masyarakat Wilayah 1 Provinsi Lampung, di Hotel Whiz Prime, Jumat (15/9/2023).
IDRIP atau yang dikenal dengan program Proyek Prakarsa Ketangguhan Bencana Indonesia itu, disosialisasikan kepada masyarakat Kota Bandar Lampung. Hal itu bertujuan guna mempersiapkan dan menyosialisasikan program fasilitasi persiapan ketangguhan masyarakat.
Plt. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBP) Kota Bandar Lampung, Ahmad Husna mengatakan, tujuan utama disosialisasikannya IDRP pada program Desa Tanggung Bencana (Destan) ini sebagai edukasi kepada masyarakat juga informasi bagi Organisasi Perangkat Daerah setempat.
”Program ini bertujuan untuk membangun ketangguhan masyarakat di Wilayah 1 Kota Bandar Lampung, sehingga mereka dapat lebih siap dalam menghadapi berbagai potensi bencana yang mungkin terjadi di masa depan,” ujar Ahmad Husna.

Husna menjelaskan, bahwa progam ini sangat pentingnya dalam mempersiapkan masyarakat dan wilayah Kota Bandar Lampung secara keseluruhan. Sehingga perlunya sinergi dan kerjasama antara berbagai pemangku kepentingan, dalam upaya memperkuat masyarakat dalam menghadapi bencana.
”Diharapkan melalui program ini, Kota Bandar Lampung akan menjadi lebih tangguh dan adaptif dalam menghadapi berbagai tantangan yang mungkin terjadi di masa depan. Serta memanfaatkan sumber daya dan dukungan yang diberikan oleh IDRIP secara maksimal,” tandasnya.
Diketahui, acara ini merupakan kerjasama antara Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bersama The World Bank, dengan dukungan dari PT. Miskat Alam Konsultan.
Turut hadir dalam acara ini perwakilan dari Badan Perencanaan Pembangunan Retribusi Daerah (BPPRD), Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dinas Pemberdayaan Masyarakat (DPM), Dinas Sosial, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Perwakilan dari lima kelurahan lokasi program di Kota Bandar Lampung, yaitu Kelurahan Panjang Utara, Srengsem, Bumi Waras, Kangkung, dan Kelurahan Panjang Selatan.***