• Redaksi
  • Tentang Kami
Saibetik.com
  • BERANDA
  • POLITIK
  • LAMPUNG
    • Bandar lampung
    • Lampung Barat
    • lampung Selatan
    • Lampung Tengah
    • Lampung Timur
    • Lampung Utara
    • Mesuji
    • Metro
    • Pesawaran
    • Pesisir Barat
    • Pringsewu
    • Tanggamus
    • Tulang Bawang
    • Tulang Bawang Barat
    • Way Kanan
  • NASIONAL
  • HUKUM & KRIMINAL
  • BISNIS DAN KEUANGAN
No Result
View All Result
Saibetik.com
  • BERANDA
  • POLITIK
  • LAMPUNG
    • Bandar lampung
    • Lampung Barat
    • lampung Selatan
    • Lampung Tengah
    • Lampung Timur
    • Lampung Utara
    • Mesuji
    • Metro
    • Pesawaran
    • Pesisir Barat
    • Pringsewu
    • Tanggamus
    • Tulang Bawang
    • Tulang Bawang Barat
    • Way Kanan
  • NASIONAL
  • HUKUM & KRIMINAL
  • BISNIS DAN KEUANGAN
Jumat, Oktober 3, 2025
No Result
View All Result
Saibetik.com
No Result
View All Result
Home Lampung Bandar lampung

Gubernur Lampung Tinjau SPPG Rajabasa, Pastikan Protokol Keamanan Pangan Berjalan Optimal

Melda by Melda
02/10/2025
in Bandar lampung
Gubernur Lampung Tinjau SPPG Rajabasa, Pastikan Protokol Keamanan Pangan Berjalan Optimal

SAI BETIK – Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal meninjau langsung Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Rajabasa Musi Raya di Kota Bandar Lampung pada Kamis, 2 Oktober 2025. Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan seluruh dapur SPPG di Provinsi Lampung menjalankan protokol keamanan pangan sesuai standar yang berlaku, sekaligus mengevaluasi kualitas distribusi makanan bergizi (MBG) bagi anak-anak dan masyarakat penerima manfaat.

Dalam peninjauannya, Gubernur Mirza menekankan pentingnya kepatuhan terhadap Standar Operasional Prosedur atau SOP di setiap dapur SPPG. Ia menyoroti bahwa disiplin dalam menjalankan protokol menjadi kunci mencegah terjadinya Kejadian Luar Biasa (KLB) yang dapat membahayakan kesehatan masyarakat. Selama tujuh bulan pertama program berjalan, tercatat tidak ada laporan KLB meskipun jutaan porsi MBG telah disalurkan ke seluruh Lampung.

Namun, pada Agustus hingga September 2025, tercatat tujuh kejadian luar biasa, sebagian besar terjadi di dapur baru yang belum sepenuhnya menjalankan SOP. Gubernur menegaskan bahwa temuan ini menjadi pelajaran penting bagi seluruh pihak yang terlibat. Masalah bukan terletak pada sistem atau mekanisme program, tetapi pada kedisiplinan pelaksana di lapangan yang tidak konsisten mengikuti prosedur yang ditetapkan.

BeritaTerkait

Gubernur Lampung Lepas 139 Atlet Korpri ke Pornas XVII di Palembang

DPRD Lampung Soroti Program MBG: Tetap Lanjutkan, Tapi Perlu Penyelidikan Forensik Mendalam

Kepada para pejabat dan staf, Gubernur Mirza menyampaikan, yang salah bukan dapurnya atau sistemnya. Selama protokol dijalankan dengan tepat, program ini aman. Kejadian yang muncul akibat pelanggaran prosedur atau ketidaksesuaian praktik di lapangan. Hal ini menunjukkan pentingnya pengawasan ketat, edukasi berkelanjutan, serta koordinasi lintas instansi agar SOP dapat diterapkan secara konsisten di seluruh dapur.

Peninjauan ini turut dihadiri Kepala SPPG Rajabasa Musi Raya Lucyani Putri Wulandari, Kasubbag TU KPPG BGN Fitra Alfarizi, serta sejumlah pejabat dari Dinas Lingkungan Hidup, BP POM, dan Dinas Kesehatan. Kehadiran mereka bertujuan memastikan pengawasan kualitas bahan baku, proses sertifikasi, hingga kontrol terhadap kualitas air dan limbah dapur dilakukan sesuai ketentuan.

Gubernur Mirza juga menekankan pengelolaan bahan baku sebagai aspek penting keamanan pangan. Laporan lapangan menunjukkan bahwa bahan baku tidak disimpan lebih dari dua hari, namun kesalahan masih bisa terjadi karena cara penyimpanan yang tidak tepat. Oleh karena itu, Gubernur meminta BP POM melakukan pengecekan berlapis mulai dari penerimaan bahan baku, penyimpanan, pemotongan, hingga proses penyajian. Di dapur Rajabasa, proses memasak dilakukan oleh chef bersertifikat, namun pengawasan menyeluruh harus diterapkan di seluruh dapur di Lampung.

Selain itu, peninjauan meliputi pengecekan kualitas air dan fasilitas pengolahan limbah. Hasilnya menunjukkan kualitas air SPPG Rajabasa Musi Raya sudah memenuhi standar, sementara limbah makanan diolah menjadi pupuk organik cair yang disalurkan ke warga untuk pertanian pekarangan, seperti menanam cabai dan sayuran. Program ini menjadi bagian dari konsep circular economy, di mana hasil pertanian kembali digunakan sebagai bahan baku dapur SPPG. Gubernur menekankan bahwa sistem ini memperkuat ekonomi lokal sekaligus mendukung keberlanjutan lingkungan.

Menurut Gubernur, jika terdapat 700 dapur SPPG di seluruh Lampung dan setiap dapur menghasilkan 100 kilogram limbah per hari, maka secara total bisa diolah menjadi sekitar 700 liter pupuk organik cair per hari atau setara 2,21 ton per bulan. Angka ini menunjukkan potensi besar program ini dalam mendukung pertanian lokal dan keberlanjutan ekonomi masyarakat.

Kepala SPPG Rajabasa Musi Raya Lucyani Putri Wulandari menambahkan bahwa kualitas bahan baku selalu menjadi prioritas. Pihaknya bahkan menolak bahan baku dari pemasok yang tidak sesuai standar. Setiap barang yang datang diperiksa secara ketat, dan jika tidak memenuhi kriteria, dikembalikan dan diganti dengan yang sesuai standar.

Setelah meninjau dapur, Gubernur Mirza melanjutkan kunjungan ke SMPN 2 Bandar Lampung untuk memantau distribusi MBG secara langsung. Ia berbincang dengan guru dan murid kelas VII dan IX yang sedang menikmati makanan bergizi. Para siswa menyatakan puas dengan kualitas makanan yang diterima dan tidak pernah mengalami keluhan kesehatan terkait MBG.

Langkah-langkah pemerintah provinsi ini menegaskan komitmen serius dalam menjaga keamanan pangan, meningkatkan kualitas pelayanan gizi, dan mengoptimalkan pemanfaatan limbah menjadi pupuk organik. Jika pengawasan protokol terus diperketat dan konsep circular economy berjalan optimal, program MBG di Lampung diproyeksikan akan lebih berkelanjutan, memberikan manfaat kesehatan bagi anak-anak, dan mendukung kesejahteraan masyarakat secara luas.***

Source: WAHYUDIN
Tags: BP POM LampungCircular EconomyDinas Lingkungan Hidup Lampunggubernur lampungkeamanan panganMakan Bergizi GratisProgram MBGSPPG Rajabasa
ShareTweetSendShare
Previous Post

Pemprov Lampung Siap Cetak Sejarah dengan Mushaf Al-Qur’an Bernuansa Budaya Lampung

No Result
View All Result

Berita Terbaru

Gubernur Lampung Tinjau SPPG Rajabasa, Pastikan Protokol Keamanan Pangan Berjalan Optimal

Gubernur Lampung Tinjau SPPG Rajabasa, Pastikan Protokol Keamanan Pangan Berjalan Optimal

02/10/2025
Pemprov Lampung Siap Cetak Sejarah dengan Mushaf Al-Qur’an Bernuansa Budaya Lampung

Pemprov Lampung Siap Cetak Sejarah dengan Mushaf Al-Qur’an Bernuansa Budaya Lampung

02/10/2025
Gubernur Lampung Lepas 139 Atlet Korpri ke Pornas XVII di Palembang

Gubernur Lampung Lepas 139 Atlet Korpri ke Pornas XVII di Palembang

02/10/2025
Kejari Pringsewu Limpahkan Kasus Tipikor BRI Unit Pringsewu ke Pengadilan Tipikor Tanjung Karang

Kejari Pringsewu Limpahkan Kasus Tipikor BRI Unit Pringsewu ke Pengadilan Tipikor Tanjung Karang

02/10/2025
DPD Partai Golkar Pringsewu Siapkan Perayaan HUT ke-60, Sembako Murah Hingga Doa Lintas Agama

DPD Partai Golkar Pringsewu Siapkan Perayaan HUT ke-60, Sembako Murah Hingga Doa Lintas Agama

02/10/2025
Saibetik.com

Saibetik.com bisa berkontribusi untuk pembangunan daerah, peningkatan ekonomi kerakyatan, mengajak masyarakat hidup sehat. Dengan membaca saibetik bisa lebih smart, trendy dan gaul.

  • Redaksi
  • Tentang Kami

© 2024 Saibetik.com - All Right Reserved

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • POLITIK
  • LAMPUNG
    • Bandar lampung
    • Lampung Barat
    • lampung Selatan
    • Lampung Tengah
    • Lampung Timur
    • Lampung Utara
    • Mesuji
    • Metro
    • Pesawaran
    • Pesisir Barat
    • Pringsewu
    • Tanggamus
    • Tulang Bawang
    • Tulang Bawang Barat
    • Way Kanan
  • NASIONAL
  • HUKUM & KRIMINAL
  • BISNIS DAN KEUANGAN

© 2024 Saibetik.com - All Right Reserved