SAIBETIK– Aksi premanisme di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) kembali ditindak tegas. Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Lampung Utara berhasil menangkap satu dari dua pelaku pungutan liar (pungli) yang kerap meresahkan para sopir angkutan.
Dalam konferensi pers, Kapolres Lampung Utara AKBP Deddy Kurniawan, didampingi Kasat Reskrim dan Wakapolres, menegaskan bahwa pihaknya tidak akan memberi ruang bagi aksi premanisme.
“Kami akan terus memburu pelaku pungli yang mengganggu ketertiban dan keamanan pengendara. Jangan sampai masyarakat resah akibat ulah oknum tak bertanggung jawab,” ujar Kapolres, Senin (17/3/2025).
Pelaku Diringkus Saat Beraksi di Jalinsum
Pelaku yang diamankan berinisial AS (25), warga Bumi Agung, Kecamatan Abung Timur. Ia ditangkap saat sedang melakukan pungli di wilayah Desa Cahaya Negeri, Kecamatan Abung Barat, pada Minggu (16/3/2025) sekitar pukul 16.40 WIB.
Menurut Kapolres, AS bersama rekannya yang masih buron menghadang truk bermuatan batubara dengan sepeda motor. Saat korban dimintai uang secara paksa, Tim Tekab 308 Presisi yang tengah berpatroli langsung melakukan penyergapan di lokasi.
“Pelaku kami amankan saat meminta uang secara paksa dari sopir angkutan. Ini adalah bagian dari komitmen kami dalam memberantas pungli di Jalinsum,” jelasnya.
Dari tangan tersangka, polisi menyita uang tunai Rp 350.000, satu tas, dan sebilah senjata tajam yang digunakan untuk mengancam korban.
Patroli Ditingkatkan, Pungli Tak Dibiarkan Berlarut
Kapolres menegaskan bahwa jajaran Polres Lampung Utara akan meningkatkan patroli, baik siang maupun malam, untuk mencegah aksi serupa.
“Kami tidak akan memberi toleransi bagi pelaku pungli. Patroli rutin akan terus kami lakukan demi memberikan rasa aman bagi masyarakat, terutama pengguna jalan,” tegas Kapolres.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan jika melihat atau mengalami tindakan premanisme di sepanjang Jalinsum melalui call center 110 Polres Lampung Utara.
“Menjelang arus mudik Lebaran, kami pastikan keamanan di Jalinsum tetap kondusif. Jika ada aksi pungli, segera laporkan. Kami akan bertindak cepat,” tambahnya.
Saat ini, polisi masih memburu satu pelaku lain yang berhasil melarikan diri. Pihak berwajib berjanji akan terus mengusut kasus ini hingga jaringan pungli di wilayah tersebut benar-benar diberantas.***
