SAIBETIK – Isbedy Stiawan ZS, sastrawan Lampung, menerbitkan buku puisi di tahun 2024. Ia sematkan judul Puisi Buruk yang Diuntungkan (Juni 2024).
Buku puisi terbaru ini menandai 66 tahun usia penyair yang dijuluki Paus Sastra Lampung dari HB Jassin di bawah bendera Siger Publisher.
“Tapi dicetak di Yogyakarta, diinisiasi oleh Lukman Hakim. Jadi yang berminat hubungi saja Lukman 0812-2720-8202,” kata Isbedy yang telah meluncurkan buku sastra lebih dari 40 judul ini, Sabtu 29 Juni 2024.
Isbedy menjelaskan, harga buku pada PO ini seharga Rp60.000 dan itu belum biaya kirim dari Yogyakarta. “Sila kontak Lukman bagi yang berminat,” katanya lagi.
Puisi-puisi Isbedy Stiawan ZS dalam buku terbarunya ini sebagian sudah dimuat sejumlah media cetak/online, dan ada juga yang memang tidak dikirim ke media atau dipublikasikan.
“Ada yang baru dan sengaja diperuntukkan masuk buku ini,” jelas Isbedy singkat.
Satu puisi Isbedy yang dimuat buku ini (hlm 2):
MENUJU PENYAIR
menuju penyair
segala tiket tersedia
kau mau pilih kursi
mana?
di depan,
belakang makmum
yang menjaga katakata
atau membaca kalimat
di halaman karcis masuk
mau jadi penyair
segala karcis
bisa kaupesan
kau mau di kursi depan
jadi penjaga segala kata
melesat ke manamana
menuju pada penyair
pilih tiket paling mudah
ke swargaloka — segala
peluk berpeluk kata
Buku puisi ini juga diberi kata pengantar oleh penyairnya. Demikian kata Isbedy, “Seburuk-buruk puisi ia punya nilai. Boleh jadi. Bisa pula dihargai dan dapat diapresiasi sebagai (karya) puisi. Karena puisi buruk, kadang, bisa diuntungkan oleh di luar puisi.”***
