SAIBETIK– Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Provinsi Lampung, Thomas Amirico, dijadwalkan akan membuka secara resmi Lomba Baca Puisi Esai yang diselenggarakan oleh Lamban Sastra Isbedy Stiawan ZS. Kegiatan ini akan berlangsung di Nuwo Baca Zainal Abidin Pagar Alam pada Rabu, 13 Agustus 2025, yang menjadi ajang berkumpulnya para pecinta sastra dan seniman muda di Lampung.
Kepastian kehadiran Kadisdikbud tersebut disampaikan langsung oleh Direktur Lamban Sastra sekaligus ketua pelaksana acara, Fitri Angraini, pada Selasa, 12 Agustus 2025, didampingi Sekretaris Nufaisah Andini Putri. Fitri menjelaskan bahwa pembukaan akan dimulai pukul 08.00 WIB, mengingat Thomas Amirico masih memiliki agenda lain di kantornya pada hari yang sama. Oleh karena itu, panitia mengimbau seluruh peserta lomba untuk hadir lebih awal, yakni pukul 07.00 WIB, guna proses registrasi berjalan lancar.
Selain Kadisdikbud, acara pembukaan juga akan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting dan pelaku seni budaya di Lampung, antara lain Ketua TP PKK sekaligus Bunda Literasi, Purnama Wulan Sari Mirza, yang akan memberikan sambutan inspiratif. Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Lampung, Fitrianita Damhuri, juga turut hadir untuk menunjukkan dukungannya terhadap kegiatan literasi tersebut.
Tidak hanya itu, sejumlah tokoh dari berbagai komunitas seni dan kepemudaan diundang untuk meramaikan acara ini. Di antaranya Ketua DPD KNPI Lampung, Bung Iqbal Ardiansah; Awang dari Rumah Kaos 46; sastrawan Muchlas E Bastari; penulis dan budayawan Ade Utami; serta beberapa aktivis dan tokoh literasi seperti Arman AZ, Andika Wibawa, Bustami Zainudin, dan Sidik Effendi. Kehadiran mereka diharapkan dapat menambah semarak dan memberikan dukungan moral bagi para peserta.
Acara yang akan diselenggarakan di lantai tiga gedung Nuwo Baca ini juga menghadirkan tiga juri profesional dari Komunitas Puisi Esai Jakarta, yakni Fatin Hamama, D. Kemalawati, dan Jonminofri Nazir yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Satupena Pusat. Selain itu, dari Lampung juga hadir Isbedy Stiawan ZS dan Anton Trihasnanto, dosen seni Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Fakultas Tarbiyah UIN Raden Intan Lampung, yang akan menjadi bagian dari tim juri.
Lomba baca puisi esai ini sendiri diikuti oleh sekitar 30 peserta yang berasal dari berbagai kalangan, mulai dari pelajar, mahasiswa, hingga pegiat seni sastra di Lampung. Panitia masih membuka kemungkinan pendaftaran hingga pagi hari pelaksanaan lomba, sehingga jumlah peserta berpotensi bertambah.
Menurut Nufaisah Andini Putri yang akrab disapa Icha, antusiasme peserta sangat tinggi dan kegiatan ini menjadi salah satu upaya Lamban Sastra untuk terus mengembangkan dan melestarikan seni sastra di Lampung, terutama dalam genre puisi esai yang cukup unik dan membutuhkan kreativitas tinggi.
“Lomba ini tidak hanya sebagai ajang kompetisi, tetapi juga sebagai media pembelajaran dan wadah ekspresi bagi para pencinta puisi. Kami berharap kegiatan ini bisa meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap karya sastra dan menumbuhkan generasi muda yang kreatif dan cerdas,” ujar Fitri Angraini.
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari rangkaian acara literasi yang secara rutin diadakan oleh Lamban Sastra Isbedy Stiawan ZS sebagai upaya membangkitkan minat baca dan seni kreatif di Provinsi Lampung.***