SAIBETIK – terungkap bahwa beberapa produser K-pop ternama telah memasukkan pengaduan ke pengadilan, yang secara tegas mengkritik langkah-langkah yang diambil oleh CEO ADOR, Min Hee-jin. Banyak dari produser-produser ini adalah yang memiliki hubungan erat dengan grup-grup K-pop terkemuka seperti SEVENTEEN, BTS, dan Tomorrow X Together (TXT).
Han Sung-soo, pendiri Pledis yang membesarkan SEVENTEEN, dan Seo Sung-jin, CEO Source Music yang memproduksi Gfriend, adalah di antara para produser yang menandatangani petisi ini. Pdog, produser eksekutif dari Big Hit Music yang turut andil dalam kesuksesan BTS, juga turut serta dalam petisi ini yang dipimpin oleh sutradara Song Sung Deuk. Direktur kreatif Kim Sung Hyun dan produser Slow Rabbit, yang berperan penting dalam karya-karya TXT, juga ikut serta dalam mengajukan petisi ini.
Petisi ini bertujuan untuk menyoroti tindakan Min Hee Jin yang dinilai merugikan industri musik secara keseluruhan. Langkah ini juga menjadi respons atas dukungan yang diberikan oleh perusahaan induk HYBE terhadap petisi yang diajukan oleh Ketua HYBE, Bang Si-hyuk, yang menekankan pentingnya menjaga sistem yang sudah dibangun dan perlunya menciptakan preseden baik di industri K-pop.
Produser-produser yang terlibat dalam petisi ini mengungkapkan keprihatinan mereka terhadap pengaruh individu tertentu terhadap industri hiburan secara keseluruhan. Mereka menegaskan pentingnya sistem multi-label dan perlunya melindungi industri hiburan dari kepentingan individu yang mungkin bersifat egois.
Dengan aksi bersama ini, pertanyaan pun muncul: bagaimana nasib Min Hee Jin akan berlanjut setelah mendapat dukungan melalui petisi ini? Semua mata tertuju pada kelanjutan perkembangan dari tindakan kolektif ini di industri K-pop yang terus bergerak dinamis.***