SAIBETIK-Kanker merupakan salah satu penyakit mematikan yang disebabkan oleh pertumbuhan sel-sel yang tidak terkendali dan merusak jaringan di dalam tubuh.
Meskipun faktor genetik memainkan peran penting dalam risiko seseorang terkena kanker, ada juga kebiasaan buruk yang dapat meningkatkan kemungkinan seseorang terkena penyakit ini. Berikut adalah 6 kebiasaan buruk yang berpotensi menyebabkan kanker:
1. Merokok
Merokok adalah faktor risiko utama untuk berbagai jenis kanker, termasuk kanker paru-paru, mulut, tenggorokan, dan pankreas. Zat-zat kimia berbahaya dalam rokok, seperti nikotin dan tar, dapat merusak DNA dalam sel-sel tubuh, yang kemudian dapat menyebabkan pertumbuhan sel kanker.
2. Konsumsi Alkohol
Konsumsi alkohol yang berlebihan terkait dengan peningkatan risiko terkena kanker mulut, tenggorokan, kerongkongan, hati, dan payudara pada wanita. Alkohol mengandung etanol, yang dapat merusak sel-sel tubuh dan mengganggu proses metabolisme yang sehat.
3. Paparan Terhadap Asap Rokok dan Polusi Udara
Tidak hanya merokok aktif, paparan terhadap asap rokok pasif dan polusi udara juga meningkatkan risiko terkena kanker, terutama kanker paru-paru. Zat-zat kimia berbahaya dalam asap rokok dan partikel polusi udara dapat merusak jaringan paru-paru dan memicu pertumbuhan sel kanker.
4. Diet Tidak Sehat
Diet yang kaya akan makanan olahan, lemak jenuh, gula tambahan, dan rendah serat dapat meningkatkan risiko terkena kanker usus besar, payudara, dan prostat. Konsumsi daging merah dan daging olahan secara berlebihan juga dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker usus besar.
5. Paparan Radiasi UV dan Terlalu Banyak Terpapar Matahari
Paparan berlebihan terhadap sinar ultraviolet (UV) dari matahari atau tanning bed dapat menyebabkan kerusakan kulit yang dapat menyebabkan kanker kulit, seperti melanoma dan karsinoma sel basal.
6. Kurang Aktif Berolahraga
Kurangnya aktivitas fisik atau gaya hidup yang kurang aktif terkait dengan peningkatan risiko terkena beberapa jenis kanker, termasuk kanker usus besar, payudara, dan prostat. Olahraga teratur membantu menjaga berat badan yang sehat dan mengurangi peradangan dalam tubuh, yang dapat mengurangi risiko kanker.*