BANDAR LAMPUNG, Saibetik.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung menerjunkan tim satgas Pangan untuk sidak bahan pokok makanan jelang persiapan Idul Adha 1443 H.
Tim satgas pangan memastikan harga bahan pokok tidak kembali meroket, stok yang tersedia, dan menguji kelayakan produk makanan dan bahan mentah agar tidak ada indikasi bahan berbahaya.
“Hasil pengecekan untuk pasokan Alhamdulillah lancar, dan masih bisa memenuhi kebutuhan masyarakat sampai menjelang hari raya idul Adha. Mudah-mudahan kita tidak mengalami kesulitan stok,” ujar Asisten ll Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kota Bandar Lampung, Tole Dailami, saat konferensi pers, Kamis (16/6/2022).
Peninjauan dan uji kelayakan bahan pokok makanan dilakukan dipasar traditional Pajang dan Pasar Tamin dan supermarket Transmart, menunjukan hasil yang baik.
“Pemeriksaan terhadap ketahanan pangan, kita uji sampel lalu uji prodak dan Alhamdulillah hasilnya negatif dari zat yang berbahaya. Dari uji 7 jenis buah hasilnya juga negatif dari zat yang berbahaya,” ucapnya.
Sedangkan untuk bahan pokok, masih ada beberapa komiditi yang harganya kembali naik yakni pada cabai, bawang dan telur dikarenakan faktor cuaca ekstrim begini.
“Sehingga beberapa daerah penghasil mengalami gagal panen. Kemudian untuk telur, mengalami kenaikan karena harga pakan dan obat-obatan, sebagian besar mengalami kenaikan jadi berdampak juga,” jelasnya.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Bandar Lampung I Kadek Sumartha menyebut hasil sidak menunjukan harga ayam potong yakni Rp33 ribu per ekor, Cabai merah dan rawit Rp80 ribu per kg, Cabai caplak Rp90 ribu per kg meningkat dari sebelumnya harga normal Rp25-30 ribu per kg.
“Nah untuk Telur ayam Rp26.500 per kg, dan untuk bawang merah Rp52 ribu per Kg, sementata bawang putih harga masih normal Rp25 ribu per kg,” pungkasnya
Laporan Redaksi Saibetik
