SAIBETIK – Indonesia mengandalkan utang luar negeri untuk membiayai pembangunan dan investasi. Ketergantungan ini mencerminkan peran penting utang internasional dalam mendukung berbagai proyek strategis di tanah air. Berikut adalah lima negara pemberi utang terbesar kepada Indonesia beserta besaran utangnya berdasarkan data terbaru:
1. Singapura
Singapura menduduki posisi teratas sebagai pemberi utang terbesar kepada Indonesia. Hingga Agustus 2023, total utang Indonesia kepada Singapura mencapai USD 55,27 miliar. Kontribusi ini mencerminkan hubungan ekonomi yang kuat antara kedua negara.
2. Jepang
Jepang adalah salah satu kreditur utama Indonesia dengan total utang mencapai USD 44,16 miliar. Utang ini sering digunakan untuk berbagai proyek infrastruktur dan pembangunan yang krusial bagi Indonesia.
3. China
China, meskipun tidak berada di posisi pertama, tetap merupakan kreditur penting bagi Indonesia dengan total utang mencapai USD 20,26 miliar. Pemberian utang dari China banyak dialokasikan untuk proyek-proyek besar di Indonesia.
4. Amerika Serikat
Amerika Serikat juga berperan sebagai pemberi utang signifikan dengan total utang Indonesia sebesar USD 16,52 miliar. Utang ini digunakan untuk berbagai keperluan investasi dan pembangunan.
5. Australia
Australia, sebagai negara tetangga, menyumbangkan utang kepada Indonesia sebesar USD 10,15 miliar. Kontribusi ini membantu mendukung berbagai proyek pembangunan di Indonesia.
Penanganan utang ini penting untuk memastikan keberlanjutan ekonomi Indonesia, dengan fokus pada pengelolaan yang efektif dan pemanfaatan yang optimal untuk mendukung pertumbuhan dan pembangunan berkelanjutan.