BANDAR LAMPUNG, Saibetik.com – H-3 Perayaan Idul Adha 1443 hijriah, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung kembali melakukan pemeriksaan hewan kurban di lapak Kambing dan Sapi, Rabu (6/7/2022).
Tedapat tiga lapak di Bandar Lampung yang dijadikan sampling Satgas pangan dari Dinas Pertanian Kota dan Dinas Ketangan Pangan, dengan sejumlah pemeriksaan fisik hewan, meliputi kuku, lidah, mata, gigi dan suhu tubuh.
“Hasil pemeriksaan semua hewan ternak dalam kondisi sehat, dan siap memenuhi syarat untuk berkurban,” kata Kepala Dinas Pertanian Kota Bandar Lampung Agustini, saat sidak di Lapak Jalan Rasuna Said.
Sementara, Kepala Dinas Ketahanan Pangan I Kadek Sumarta tetap mengantisipasi adanya PMK di Bandar Lampung dengan secara berkelanjutan melakukan penyuluhan di setiap lapak hewan ternak. Khususnya pengiriman hewan ternak kurban yang masuk dari luar daerah.
“Justru itu, karena adanya pengiriman hewan dari luar daerah kita melakukan pemeriksaan secara rutin, untuk menghindari hal-hal yang merugikan masyarakat,” ungkapnya.
Menurutnya, hewan ternak untuk kurban yang ada di Bandar Lampung saat ini sudah di pelihara terlebih dahulu selama 1-2 bulan sebelum di jual.
“Hewan kan sudah sebulan dua bulan disini, kalau ada gejala kita himbau agar pemilik lapak laporan ke kami (satgas) untuk ditindak lanjuti,” kata Kadek.
Salah satu penjual lapak Supriyadi mengatakan, hewan ternak yang dijualnya sudah di pastikan sehat dan memenuhi syarat untuk berkurban.
“Insha Allah sehat, sudah cukup umur dan layak untuk di jual. Kambinya sendiri kiriman dari tegineneng,”
Untuk penjualan sendiri belum bisa di prediksi apakah ada peningkatan atau penurunan saat ada wabah PMK.
“Hewan yang terjual baru 15 ekor, tapi biasanya dari yang sudah-sudah H-2 itu yang ramai,” pungkasnya.
Ia menambahkan, harga kambing sendiri saat ini berkisar 2,2 juta sampai dengan 4 juta menyesuaikan dengan bobot dari hewan itu sendiri.
Laporan Siska Purnama
