SAIBETIK– Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, turut menyambut langsung kedatangan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam kunjungan kerjanya ke Provinsi Lampung, Senin (28/7/2025).
Kapolri tiba di Bandara Internasional Radin Inten II, Kecamatan Natar, dan disambut oleh Gubernur Lampung Rahmat Mirzani, jajaran Forkopimda Provinsi Lampung, serta para kepala daerah, termasuk Bupati Lamsel yang hadir mewakili kabupaten setempat.
Hadir pula Ketua MPR RI Ahmad Muzani, menambah bobot strategis dalam agenda kunjungan yang sarat makna: sinergi antara pemerintah pusat dan daerah untuk mempercepat realisasi program nasional.
Dalam agenda utama kunjungannya, Kapolri meresmikan pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) milik Polda Lampung, yang menjadi bagian dari program unggulan nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) gagasan Presiden Prabowo Subianto. Groundbreaking dilakukan sebagai simbol dimulainya pembangunan 20 titik SPPG di Provinsi Lampung.
Dua di antaranya berlokasi di Kabupaten Lampung Selatan:
- Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda: melayani 3.170 siswa.
- Desa Kedaton, Kecamatan Kalianda: menjangkau 2.381 siswa dari 14 Sekolah Dasar (SD).
Bupati Lamsel menyatakan dukungannya terhadap pembangunan ini. Ia menyebut kehadiran SPPG sangat penting dalam mendukung kesehatan dan kualitas gizi anak-anak sekolah, khususnya di wilayah pedesaan dan sekolah yang belum sepenuhnya terlayani dengan baik.
“Program ini bukan hanya soal makan gratis, tetapi investasi jangka panjang untuk membangun generasi sehat, cerdas, dan produktif,” ujar Radityo.
Kunjungan kerja ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi Mabes Polri, di antaranya:
- Irwasum Polri Komjen Dedi Prasetyo
- Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada
- Asops Kapolri Komjen Akhmad Wiyagus
- Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan bahwa pembangunan SPPG adalah bukti nyata komitmen Polri dalam memperluas peran sosial dan pelayanan kepada masyarakat, tidak hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai motor penggerak pembangunan sosial, terutama dalam isu krusial seperti pemenuhan gizi anak.
“Kami ingin Polri hadir di setiap sisi kehidupan masyarakat, terutama generasi penerus yang hari ini sedang duduk di bangku sekolah,” tutup Kapolri.
Program SPPG ini diharapkan menjadi fondasi kuat dalam mempercepat penanganan stunting, meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM), serta menciptakan masa depan Indonesia yang lebih sehat dan berkualitas.***