SAIBETIK— Setelah resmi menerima SK Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), sebanyak 259 anggota Satpol PP Kabupaten Pringsewu diingatkan untuk terus meningkatkan kapasitas, profesionalitas, dan etos kerja sebagai ASN.
Permintaan ini disampaikan langsung oleh Bupati Pringsewu, Riyanto Pamungkas, dalam amanatnya saat memimpin Apel Besar Satpol PP Pemkab Pringsewu, Selasa (8/7/2025), di halaman Pendopo Kabupaten.
“Kompetensi ASN itu wajib. Pengetahuan, keterampilan, sikap, dan perilaku yang mencerminkan nilai dasar ASN BERAKHLAK harus menjadi pedoman dalam tugas sehari-hari,” tegas Bupati.
Satpol PP: Tegas, Humanis, dan Loyal
Bupati mengakui bahwa tugas anggota Satpol PP bukan perkara mudah. Diperlukan loyalitas tinggi, disiplin, dan kemauan untuk terus belajar dan berkembang. Ia pun mengapresiasi dedikasi para anggota yang telah mengabdi bahkan sejak awal berdirinya Kabupaten Pringsewu.
Namun demikian, Bupati juga menegaskan perlunya evaluasi kinerja secara berkala, terutama bagi PPPK yang masa kerjanya terikat kontrak selama lima tahun sesuai PP No.49 Tahun 2018 tentang Manajemen PPPK.
“Yang belum disiplin dan belum maksimal, perbaiki diri. Jadilah ASN yang berwibawa, profesional, tapi tetap humanis. Satpol PP adalah wajah ketertiban dan hukum pemerintah daerah,” katanya.
Tanggung Jawab Kasat dan Harapan Pemkab
Dalam arahannya, Bupati Riyanto juga meminta Kasat Pol PP untuk segera menyosialisasikan regulasi penting kepada seluruh PPPK di lingkungan Satpol PP serta mengawal pelaksanaan evaluasi berkala yang akan menjadi dasar dalam perpanjangan kontrak ke depan.
“Satpol PP bukan sekadar penegak perda. Kalian adalah energi baru untuk mewujudkan Pringsewu MAKMUR – Mandiri, Aman, Kondusif, Maju, Unggul, Religius,” ucapnya penuh semangat.
Apel tersebut turut dihadiri jajaran penting Pemkab Pringsewu seperti Kepala BKPSDM Eko Sumarmi, Kalak BPBD Nang Abidin Hasan, Plt. Kadis Perhubungan Hipni, dan Kepala Badan Kesbangpol Indra Haryadi.
Dengan SK PPPK di tangan, harapan besar pun disematkan kepada Satpol PP sebagai garda depan ketertiban daerah. Loyalitas, integritas, dan kerja nyata menjadi kompas pengabdian mereka ke depan.***