SAIBETIK — Aksi pencurian sepeda motor di kawasan Pekon Podosari, Kabupaten Pringsewu, berakhir tragis bagi seorang pria berinisial A (50). Ia tertangkap basah oleh warga saat hendak membawa kabur motor milik warga dan langsung menjadi sasaran amukan massa hingga mengalami luka cukup serius.
Peristiwa ini terjadi pada Jumat sore, sekitar pukul 18.00 WIB, dan terekam dalam video singkat yang dengan cepat viral di media sosial. Dalam video tersebut, tampak pelaku yang mengenakan kaus hitam dan celana jeans robek terduduk lemas di tengah kerumunan warga, dengan tangan terikat dan wajah berlumuran darah. Seorang perempuan terdengar menanyai identitasnya, yang kemudian dijawab bahwa pelaku berasal dari Kuncup, Pringsewu Barat.
Kunci T Letter T Jadi Senjata, Warga Tak Tinggal Diam
Kapolsek Pringsewu Kota, Kompol Rohmadi, membenarkan kejadian tersebut. Ia menjelaskan bahwa pelaku mencoba mencuri Honda Supra milik Supriyono (51) yang sedang terparkir di depan rumah. Dengan kunci letter T, pelaku mencoba merusak kontak motor, namun aksinya diketahui oleh korban.
“Pelaku sempat melarikan diri setelah diteriaki korban, namun akhirnya tertangkap dan diamankan oleh warga yang geram,” terang Kompol Rohmadi.
Pihak kepolisian yang segera menerima laporan warga pun langsung turun ke lokasi dan mengevakuasi pelaku dari kerumunan untuk menghindari tindakan kekerasan lebih lanjut. Saat ini, pelaku masih menjalani perawatan medis akibat luka-luka yang diderita.
Polisi Dalami Kemungkinan Jaringan
Kompol Rohmadi juga menyampaikan bahwa pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut guna mengungkap apakah pelaku merupakan bagian dari jaringan pencurian kendaraan bermotor yang kerap meresahkan masyarakat Pringsewu.
“Kasus ini belum selesai. Kami akan dalami apakah ada pelaku lain atau jaringan di balik aksi ini,” pungkasnya.
Kejadian ini menjadi peringatan keras akan pentingnya kewaspadaan masyarakat terhadap maraknya kasus curanmor, sekaligus dorongan bagi aparat untuk menindak tegas pelaku kejahatan yang meresahkan warga.***