SAIBETIK–Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri menekankan kepada anak asuhnya perihal hal ini. Hal itu agar para pemain Garuda Nusantara yang sekarang tak seperti era Evan Dimas dan kolega.
Timnas Indonesia U-19 tampil gemilang saat mengawali Piala AFF U-19 2024 dengan menghancurkan Filipina 6-0 dalam pertandingan pembuka Grup A, Rabu (17/7/2024).
Meski demikian, Indra Sjafri menjelaskan bahwa performa apik para pemainnya tidak perlu disambut oleh berbagai pujian berlebihan dari media maupun suporter.
Indra Sjafri menekankan cara itu untuk melindungi anak asuhnya, yang secara usia masih sangat muda dan perlu konsentrasi lebih dalam mengejar mimpi sebagai pesepak bola profesional, daripada popularitas.
“Media harap bantu mereka supaya mereka nggak dipuji-puji,” jelas Indra Sjafri, Jumat (19/7/2024).
Indra Sjafri yang dahulu pernah membimbing anak-anak Bali United menekankan kalau perjalanan pemain Timnas U-19 masih panjang.
“Perjalanan mereka masih panjang.”
Pernyataan Indra Sjafri seakan menjadi isyarat bahwa dirinya belajar dari pengalaman 11 tahun lalu di mana Timnas Indonesia U-19 asuhannya saat berhasil menjuarai Piala AFF U-19 2013 di Tanah Air. Bahkan tiap pemain di kotanya masing-masing sampai diarak keliling.
Saat itu, skuad yang diperkuat Evan Dimas Darmono dan kawan-kawan mendapat banyak pujian, bahkan dibuatkan tur Nusantara oleh PSSI, di mana mereka menghadapi tim-tim U-21 dan Pra PON.
Media massa bahkan berbondong-bondong mengabarkan cerita dan kisah tentang para pemain Timnas Indonesia U-19. Akhirnya meredup, hasil yang diraih skuad Garuda Nusantara anti klimaks di turnamen penting.
Timnas Indonesia U-19 berhasil lolos ke Piala Asia U-19 2924 di Myanmar, tetapi, tim asuhan Indra Sjafri babak belur.
Di Piala AFF U-19 2024, Timnas Indonesia U-19 akan melanjutkan perjuangan dengan menghadapi Kamboja dalam pertandingan kedua Grup A pada Sabtu (20/7/2024) pukul 19.30 WIB.
Kemenangan akan memperbesar peluang skuad Garuda Nusantara dalam melaju ke babak empat besar.*