SAIBETIK – Boy grup ATEEZ mencatat sejarah baru sebagai boy grup Kpop pertama yang tampil di panggung SAHARA Coachella.
Penampilan mereka di Coachella Valley, Indio, California, AS, pada 12 PDT atau 13 waktu Indonesia menjadi sorotan utama, dimulai dengan munculnya mata besar memenuhi layar LED yang menciptakan dampak visual yang luar biasa.
ATEEZ, dengan delapan anggota, berhasil menghibur penonton dengan penampilan yang fenomenal, melampaui ekspektasi. Meskipun tidak tampil di panggung utama, mereka berhasil menarik perhatian penonton dari panggung lain.
Fanchant para penggemar ATEEZ menggema di seluruh panggung Coachella, terutama saat mereka memimpin fanchant ikonik Break The Wall saat menyanyikan lagu Guerilla.
Mereka membawakan total 10 lagu, termasuk Say My Name, HALA HALA, dan Wonderland. Lagu-lagu tersebut, sebagian besar berbahasa Korea, membawa kenangan akan debut EP mereka, Treasure EP.1: All to Zero pada tahun 2018 di bawah naungan KQ Entertainment.
Dilansir dari laman Starnews, penampilan mereka juga menghadirkan elemen-elemen tradisional seperti bendera dengan ukiran Empat Dewa, serta permainan rakyat tradisional Korea Ganggangsullae yang dimasukkan ke dalam koreografi mereka.
Selama penampilan, mereka berinteraksi langsung dengan penonton dalam bahasa Inggris dan memberikan kejutan dengan gerakan panggung yang memukau, seperti Seonghwa yang menampilkan keahlian pedangnya.
Dari syuting MV debut mereka di gurun Sahara hingga melangkah di panggung SAHARA Coachella 2024, perjalanan ATEEZ telah menandai keberhasilan mereka. Penampilan mereka yang memukau dengan fanchant yang gemuruh membuktikan kualitas dan daya tarik unik yang mereka miliki.***