SAIBETIK.com, Bandar Lampung – Sedikitnya 20 personel Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Kota Bandar Lampung berhasil memadamkan enam unit rumah yang terbakar, di Kelurahan Kelapa Tiga, Kecamatan Tanjung Karang Barat (TKB) pada hari Rabu pagi, 24 Mei 2023.
Degan bantuan enam unit mobil pemadam kebakaran (blangwir), diantaranya dari Unit 010 Mako Tendean, Unit Bukit Asam Mako Tandean, Unit Karba Pos Siaga Tanjung Karang Timur, Unit Karba Pos Siaga Tanjung Karang Barat, dan Mobil Pemadam Kebakaran Unit Supplay Pos Siaga Langkapura.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Bandar Lampung, Anthony Irawan mengatakan, proses pemadaman api yang membakar enam unit rumah tersebut terjadi sekitar 1 jam 30 menit.
”Penyebab pasti kebakaran belum diketahui nya, masih dilakukan penyelidikan oleh kepolisian,” ucapnya.
Anthony menghimbau masyarakat, tetap berhati-hati, tidak meninggalkan rumah bila sedang memasak, dan jangan membakar sampah.
“Karena di Pemukiman padat penduduk seperti di Kelapa Tiga sangat Rawan,” ucapnya
Sementara, Babinsa Kelurahan Kaliawi Koramil 410-05/TKP, Sertu Ginanjar mengatakan diduga titik api berasal dari rumah rumah Nazarudin.
“Penyebab pasti kebakaran belum tahu, Kemungkinan penyebab kebakaran diduga cucu pak Nazaruddin bermain korek api dekat kompor lagi masak,”ucap Sertu Ginanjar
Ia menyebutkan, enam rumah yang terbakar yakni milik Nasrudin (85), Satpam, Warga Jln.Hi.Agus Salim, GG Ogan, Kel.Kelapa 3, Kec.TKP mengalami kebakaran 100 persen ukuran 9 x 6 meter mengalami kerugian sekitar 45 juta. Lalu rumah Arifin, Buruh Harian Lepas, mengalami kerugian 45 persen berukuran 6 x 4 meter mengalami kerugian 35 juta.
Rumah Yatman, pedagang Bakso mengalami kerugian 40 persen kerugian 30 juta. Dan Sopiyan Ansori, Pedagang Bakso mengalami kerugian sekitar 20 persen sekitar 10 juta. Dan Wulan, Ibu Rumah Tangga, mengalami kerugian sekitar sekitar 20 persen dengan kerugian 10 juta.
“Api sudah dipadamkan oleh pemadam kebakaran. Wargapun sedang membantu memadamkan api serta membantu membersihkan puing puing dan bekas rumah yang terdampak kebakaran, ” pungkasnya. ***
Komentar